Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons PDI-P, Gerindra Bakal Rapat Khusus Bahas Pilkada Tangsel

Kompas.com - 10/07/2020, 10:53 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra akan menggelar rapat khusus untuk membahas rekomendasi PDI-P terkait Pilkada Kota Tangerang Selatan.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi keputusan PDI-P yang mengusung Muhamad dan Politisi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau Saras sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan.

"Untuk itu, minggu ini kami akan menggelar rapat khusus untuk membahas Pilkada Kota Tangerang Selatan dan Insya Allah keputusannya akan baik buat semua," kata Dasco saat dihubungi, Jumat (10/7/2020).

Baca juga: Jika Resmi Diusung Gerindra, Keponakan Prabowo Tak Gentar Lawan Putri Wapres di Pilkada Tangsel

Dasco mengatakan, partainya mengapresiasi keputusan PDI-P yang memberikan kepercayaan kepada Saras untuk maju di Pilkada Tangerang Selatan.

"Gerindra memberikan apresiasi dan rasa syukur yang mendalam atas kepercayaan PDI-P terhadap kader kami," ujarnya.

Lebih lanjut, Dasco mengatakan, selain dengan PDI-P, partainya juga terbuka untuk berkoalisi bersama partai lain.

"Tentunya akan berkoordinasi dengan partai-partai lain," ucapnya.

Baca juga: Gerindra Tangsel Dukung Keponakan Prabowo Bertarung di Pilkada Tangsel

Diberitakan, DPP PDI-P merekomendasikan Saras sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan pada Pilkada 2020. 

Saras merupakan keponakan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. 

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDI-P) Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto mengonfirmasi bahwa DPP PDI-P sudah melayangkan surat rekomendasi kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Tangerang Selatan.

Dalam surat tersebut, DPP PDI-P merekomendasikan pada DPC untuk mengusung Saras sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan untuk dipasangkan dengan Muhammad sebagai calon wali kota. 

Baca juga: PDI-P Usung Keponakan Prabowo Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel

DPP juga menginstruksikan pasangan tersebut untuk didaftarkan ke KPU setempat. 

"Soal Tangerang Selatan, 100 persen surat itu betul," kata Bambang di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (9/7/2020), saat ditanya soal kebenaran surat rekomendasi yang menyebar di kalangan wartawan, seperti dilansir dari Tribunnews.com. 

Kendati demikian, Bambang tak menjelaskan secara rinci alasan PDI-P memutuskan untuk mengusung Saras.

Ia mengatakan, keputusan itu berdasarkan pertimbangan politik.

"Banyak pertimbangan di dalam politik," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com