JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD memastikan, pemerintah tak akan mengabaikan ancaman kebakaran hutan dan lahan meski saat ini tengah berfokus menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Hal itu disampaikan Mahfud usai memimpin rapat koordinasi antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kamis (2/7/2020).
"Ancaman Karhutla tak boleh dilupakan atau diabaikan misalnya karena kita saat ini fokus menghadapi Covid-19," kata Mahfud seperti disiarkan dalam YouTube KLHK.
Baca juga: Cegah Karhutla, Minamas Plantation Gandeng Universitas Tanjungpura
"Kami sepakat keduanya harus dihadapi serius. Tidak boleh karena kita fokus ke Covid-19, melupakan ancaman kebakaran hutan," sambung dia.
Mahfud MD menyebut, dalam rapat tadi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memetakan kerawanan kebakaran hutan berdasarkan waktu dan tempat.
Kemudian, Badan Nasional dan Penanggulangan Bencana (BNPB) juga sudah menyusun strategi perencanaan menghadapi kerawanan tersebut.
Baca juga: Masuki Musim Kemarau, Dua Provinsi Tetapkan Status Siaga Karhutla
"Supaya diantisipasi dari sekarang," ucap Mahfud MD.
Ia pun meyakini dengan antisipasi yang dilakukan sejak jauh hari, maka ancaman kebakaran hutan dan lahan bisa ditekan seminimal mungkin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.