JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia kembali mencatatkan penambahan kasus harian tertinggi Covid-19 dalam sehari berdasarkan data yang diumumkan pada Rabu (1/7/2020).
Dalam 24 jam terakhir, tercatat ada penambahan 1.385 pasien positif Covid-19.
Berdasarkan catatan Kompas.com dari data pemerintah terkini, angka tersebut merupakan jumlah kasus baru tertinggi sejak kasus pertama Covid-19 diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
Dengan penambahan tersebut, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengungkapkan, total ada 57.770 kasus Covid-19 di Tanah Air.
"Kita dapatkan konfirmasi kasus baru positif sebanyak 1.385 orang sehingga menjadi 57.770 orang," kata Yuri dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Rabu sore.
Baca juga: UPDATE: Kini Ada 57.770 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 1.385
Penambahan 1.385 kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan dari 21.738 spesimen.
Angka penambahan ini menyamai jumlah penambahan tertinggi pada 27 Juni lalu, yang juga tercatat sebanyak 1.385 kasus baru.
Saat itu, kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 52.812 kasus.
Achmad Yurianto juga mengumumkan penambahan jumlah pasien yang sembuh hingga 1 Juli 2020, yakni 789 orang. Maka, total pasien sembuh sampai saat ini menjadi 25.595 orang.
Baca juga: UPDATE 1 Juli: Pasien Covid-19 Sembuh Bertambah 789, Total 25.595
Kemudian, kasus kematian bertambah 58, sehingga pasien Covid-19 meninggal dunia yaitu 2.934 orang.
Adapun kasus Covid-19 hingga saat ini ini tersebar di 34 provinsi atau semua provinsi yang ada di Indonesia.
Secara khusus, ada 451 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi. Jumlah ini bertambah dua daerah dibandingkan data kemarin.
Yuri juga mengumumkan bahwa masih ada 45.192 orang dalam pemantauan (ODP) dan 13.296 pasien dalam pengawasan (PDP) hingga saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.