JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPR Puan Maharani mengatakan program bantuan sosial untuk warga terdampak pandemi Covid-19 akan segera dievaluasi.
Hingga saat ini, program bansos pemerintah sudah berjalan selama tiga bulan sejak April 2020. Pemerintah memperpanjang periode pemberian bansos hingga Desember 2020.
"Tiga bulan sudah berjalan, tiga bulan selanjutnya tentu nanti kami (DPR) evaluasi juga terkait dengan program-program bantuan pemerintah ini," kata Puan dalam keterangan tertulis, Rabu (24/6/2020).
Baca juga: Mensos: Bansos Akan Diperpanjang hingga Desember 2020
Puan sendiri, pada Selasa (23/6/2020) kemarin, menghadiri penyerahan bantuan sosial tunai (BST) pemerintah di Cikande, Kabupaten Tangerang, Banten.
Kunjungan tersebut dalam rangka pengawasan DPR terkait pendistribusian dan pemanfaatan bansos.
"Bagaimana mekanismenya dan siapa saja yang menerima, apakah penerima itu betul-betul merasakan manfaatnya? Dipergunakan untuk apa?" tuturnya.
Salah satu hal yang dipersoalkan Puan yaitu mengenai jadwal pemberian bansos.
Baca juga: Polisi Temukan Delapan Kasus Dugaan Penyelewengan Bansos Covid-19
Menurut Puan, sebaiknya ada penentuan jadwal yang tetap untuk mendistribusikan bansos di tiap daerah.
"Harusnya ada penentuan tanggal pemberian bantuan di tiap-tiap wilayah. Ini menjadi salah satu evaluasi yang nanti saya sampaikan kepada pemerintah," ujar Puan.
"Supaya untuk mengurangi penumpukan dan antrean yang tadi katanya bisa sampai tiga jam untuk pencairan bantuan tunainya," tuturnya.
Masalan lain yang ia soroti adalah data penerima bansos.
Puan berharap pemerintah memperbaiki dan melakukan sinkronisasi data penerima bansos hingga ke tingkat daerah.
Baca juga: Ombudsman Terima 1.488 Aduan tentang Covid-19 pada April-Juni, 83 Persen soal Bansos
Puan mengatakan, persoalan-persoalan itu nantinya akan disampaikan kepada pemerintah agar pemberian bansos pada tiga bulan mendatang lebih baik.
"Saya berharap adanya evaluasi itu akan ditindaklanjuti pemerintah, sehingga pembagian bansos di bulan Juli-September 2020 bisa berjalan lebih baik," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.