Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelucon-lelucon Gus Dur yang "Menyentil" Hati...

Kompas.com - 23/06/2020, 09:45 WIB
Sania Mashabi,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Guyonan Gus Dur semasa hidup kembali menjadi perbincangan publik.

Sebabnya, seorang pria warga Kepulauan Sula, Maluku Utara, sempat diamankan kepolisian setempat setelah mengunggah salah satu guyonan Presiden keempat RI di media sosial.

Guyonan KH Abdurrahman Wahid yang diunggah itu adalah soal polisi jujur di Indonesia ada tiga, yakni polisi tidur, patung polisi, dan polisi bernama Jenderal Hoegeng Imam Santoso yang merupakan mantan Kepala Polri.

Meskipun kepolisian pada akhirnya melepaskan pria tersebut, narasi publik terhadap peristiwa itu tetap menjadi negatif.

Baca juga: Jenderal Hoegeng, Polisi Jujur yang Disebut Gus Dur dalam Humornya

Putri sulung Gus Dur, Alissa Wahid, mengatakan, sosok Gus Dur memang kerap menjadi inspirasi dan dikenal sebagai pejuang kesetaraan hak di antara suku, ras, serta agama di Indonesia.

Namun, di balik sosok itu, ternyata Gus Dur juga merupakan sosok yang jenaka dan sering melontarkan guyonan bernada satire.

Humor-humor dalam hidup ayahnya adalah metode untuk menjaga kewarasan manusia di tengah pahitnya realita.

Gus Dur tidak hanya menggunakan humor sebagai metode menjaga kewarasan, tetapi juga alat untuk melontarkan kritik terhadap pemerintahan ataupun kondisi yang terjadi di masyarakat.

Mataram, Kompas.Com Alissa Wahid saat menjadi pembicara di  Kegiatan Konsolidasi dan Pelatihan Fasilitator Desa Tanggap Bencaba (Destana) , Jumat (28/9) di Taman Budaya Mataram Kompas.com/fitri Mataram, Kompas.Com Alissa Wahid saat menjadi pembicara di Kegiatan Konsolidasi dan Pelatihan Fasilitator Desa Tanggap Bencaba (Destana) , Jumat (28/9) di Taman Budaya Mataram
"Kalau kritik itu disampaikan secara humor, maka bisa jadi semua orang akan bisa menangkap refleksi yang ada di dalamnya," kata Alissa saat berbincang dengan Kompas.com, Senin (22/6/2020).

Baca juga: Melihat Kebebasan Berekspresi dari Kasus Pengunggah Guyonan Gus Dur dan Bintang Emon...

Melalui humor itu, kata Alissa, Raja Arab Saudi pun juga pernah dibuat Gus Dur tertawa. Bahkan, foto raja yang sedang tertawa itu dimuat oleh media massa kala itu.

Alissa menilai ayahnya adalah sosok yang sangat cerdas karena memiliki spontanitas humor yang kaya akan makna.

Ia kemudian sedikit bercerita mengenai beberapa guyonan Gus Dur yang jenaka, tetapi tetap penuh makna.

Sindir pemuka agama

Suatu ketika, Gus Dur bercerita, di depan pintu surga, para pemuka agama tengah menunggu pintu surga dibuka.

Baca juga: Humor Gus Dur soal Polisi Jujur, antara Tito Karnavian dan Nasib Ismail Ahmad

Mereka menunggu lama hingga akhirnya terjadi keributan di antara mereka tentang siapa sebetulnya umat yang akan dipilih oleh Tuhan untuk masuk surga. Namun, pintu surga tak kunjung terbuka.

Lalu datang seorang yang berpakaian lusuh, jalannya agak sempoyongan kelihatannya mabuk, tetapi pintu surga langsung terbuka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com