Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Total Ada 42.762 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 1.331

Kompas.com - 18/06/2020, 15:42 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Dian Erika Nugraheny,
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memastikan bahwa masih terjadi penularan virus corona masyarakat hingga saat ini, yang menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah.

Berdasarkan data yang masuk hingga Kamis (18/6/2020) pukul 12.00 WIB, ada 1.331 kasus baru Covid-19 di Indonesia dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan kini ada 42.762 kasus Covid-19 di Indonesia, sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Informasi terbaru ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Kamis sore.

"Kami mendapatkan hasil positif yang terkonfirmasi (Covid-19) sebanyak 1.331 orang, sehingga totalnya kasus positif ini menjadi 42.762 orang," ujar Yurianto.

Baca juga: JK: Kecepatan dalam Bertindak dan Tes Massal Kunci Menang Lawan Covid-19

Jumlah 1.331 kasus baru ini merupakan rekor penambahan harian tertinggi dalam pencatatan kasus Covid-19 di Indonesia.

Menurut Achmad Yurianto, jumlah konfirmasi positif itu didapatkan setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 20.650 spesimen dalam sehari.

Adapun, total pemeriksaan hingga saat ini ada 580.522 spesimen dari 358.659 orang yang diambil sampelnya. Artinya, satu orang bisa diambil spesimennya lebih dari satu kali.

Terkait sebaran kasus baru, ada lima provinsi yang mencatat jumlah tinggi. Jawa Timur mencatat jumlah terbanyak dengan 384 kasus baru.

Berikutnya, ada DKI Jakarta dengan 173 kasus baru, Sulawesi Selatan dengan 166 kasus baru, Kalimantan Selatan dengan 118 kasus baru, dan Bali dengan 66 kasus baru.

Data yang sama juga memperlihatkan bahwa ada penambahan 555 pasien Covid-19 yang sembuh.

Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) menyatakan hasil negatif virus corona.

Dengan penambahan ini, total ada 16.798 pasien Covid-19 yang sudah dianggap sembuh setelah sempat terinfeksi virus corona.

Namun, masih ada kabar duka yang disampaikan Achmad Yurianto dengan adanya pasien meninggal setelah dinyatakan positif Covid-19.

Ada 63 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam periode 17 - 18 Juni 2020.

"Sehingga totalnya ada 2.339 orang," kata Yurianto.

Baca juga: Pesan Petugas Pemulasaraan Jenazah: Tak Ada yang Kebal dari Covid-19

Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.

Jumlah ODP dan PDP

Pemerintah memastikan bahwa kasus Covid-19 sudah tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi di Indonesia.

Ada penambahan 1 daerah, sehingga saat ini ada 435 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19.

Kemudian, pemerintah juga mencatat jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Covid-19.

Saat ini, ada 36.698 orang yang berstatus ODP. Kemudian, tercatat ada 17.923 orang berstatus PDP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com