Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Hal Ini yang Buat Elektabilitas Ganjar dan Ridwan Kamil Naik, Anies Turun

Kompas.com - 09/06/2020, 20:33 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga bulan sejak kasus pertama Covid-19 diumumkan untuk kali pertama oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020, penanganan Covid-19 kini mulai sedikit bergeser dari tingkat pusat ke tingkat daerah.

Upaya penanganan itu rupanya membuat sejumlah kepala daerah kerap tampil ke publik untuk memberikan gambaran situasi serta perkembangan terkini penanganan Covid-19. Termasuk, kebijakan-kebijakan yang diambil daerah untuk mengatasinya.

Penampilan tersebut rupanya turut mendongkrak elektabilitas mereka. Sekalipun, pemerintah pusat masih memiliki andil yang cukup besar dalam memberikan informasi terkait perkembangan situasi secara nasional.

"Tentu saja model penanganan Covid masih bersifat sentralistik, tapi pelaksanaan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) kan di tingkat wilayah masing-masing," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi kepada Kompas.com, Selasa (9/6/2020).

Baca juga: Survei: Elektabilitas Ganjar dan Ridwan Kamil Naik, Anies Turun

Dari hasil survei yang dilakukan Indikator, dua dari empat kepala daerah yang masuk dalam daftar survei elektabilitas calon presiden, elektabilitas mereka meningkat.

Keduanya yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"(Elektabilitas Gubernur Jawa Timur) Khofifah turun, (dan Gubernur DKI Jakarta) Anies juga turun. Yang naik dua nama itu," kata dia.

Survei tersebut dilaksanakan pada periode 16-18 Mei lalu dan menyasar 1.200 responden dengan metode kontak telepon.

Margin of error survei ini kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Ganjar menempati posisi kedua setelah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dengan elektabilitas 11,8 persen. Elektabilitas tersebut naik 2,7 persen jika dibandingkan survei pada Februari 2020.

Baca juga: Survei: Elektabilitas Prabowo Turun Drastis, Anies Kalah dari Ganjar

Sementara itu, kenaikan signifikan dirasakan oleh Ridwan Kamil sebesar 3,9 persen, yaitu dari 3,8 persen menjadi 7,7 persen. Meski demikian, elektabilitas pria yang akrab disapa Emil itu masih di bawah Anies.

Anies yang menduduki posisi tiga teratas, memperoleh elektabilitas 10,4 persen atau turun 1,7 persen.

Meski kalah dari Ganjar, faktanya elektabilitas Gubernur Jawa Tengah saat ini masih di bawah elektabilitas Anies pada Februari lalu yang mencapai 12,1 persen.

Sementara itu, elektabilitas Khofifah terkoreksi 1,4 persen, yaitu dari 5,7 persen menjadi 4,3 persen.

Burhanuddin mengungkapkan, visibilitas tokoh dalam penanganan Covid-19 menjadi faktor berpengaruh terhadap elektabilitas mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

Nasional
Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Nasional
Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Nasional
Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Nasional
Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Nasional
Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Nasional
Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Nasional
Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Nasional
Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Nasional
KPK Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli di Rutan

KPK Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli di Rutan

Nasional
Program Makan Siang Gratis Masih Dirumuskan, Gibran: Jumlah Penerima Segera Kami Pastikan

Program Makan Siang Gratis Masih Dirumuskan, Gibran: Jumlah Penerima Segera Kami Pastikan

Nasional
Wapres: Prabowo Lanjutkan Pemerintahan Jokowi, Tak Perlu Transisi

Wapres: Prabowo Lanjutkan Pemerintahan Jokowi, Tak Perlu Transisi

Nasional
Jokowi Disebut Akan Berikan Satyalancana ke Gibran dan Bobby, Istana: Tak Ada Agenda ke Surabaya

Jokowi Disebut Akan Berikan Satyalancana ke Gibran dan Bobby, Istana: Tak Ada Agenda ke Surabaya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com