Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kasus Covid-19 di Jatim Tinggi, Gugus Tugas Kirim Mobil Lab

Kompas.com - 27/05/2020, 10:38 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan pemerintah akan menambah fasilitas pemeriksaan Covid-19 di Jawa Timur.

Salah satunya dengan mendatangkan sejumlah mobil Laboratorium Bio Safety Level 2 untuk dioperasikan di beberapa daerah di Jawa Timur.

Hal itu disampaikannya saat meninjau mobil Laboratorium Bio Safety Level 2 untuk Penanganan Covid-19 di Kota Surabaya, Rabu (27/5/2020).

"Di Surabaya sendiri ada salah satu laboratorium (pemeriksaan spesimen) yang mengalami kerusakan sehingga tidak bisa melakukan pemeriksaan," ujar Doni melalui konferensi pers secara daring, Rabu.

Baca juga: Ini Sebaran 949 Kasus Baru Covid-19, Jawa Timur Tertinggi

"Karena itu, dua mobil yang hari ini datang diharapkan bisa membantu mempercepat proses pemeriksaan," lanjut dia.

Khusus untuk Kota Surabaya, hari ini ada dua mobil yang telah datang.

Namun, kata Doni, pihaknya berencana menambah lagi kendaraan yang sama untuk Kota Surabaya.

Selain itu, pemerintah pusat juga akan mengirimkan mobil yang sama ke Kabupaten Lumajang dan Kota Sidoarjo.

"Ini dalam rangka untuk membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur," ungkap Doni.

Baca juga: Penyekatan Arus Balik Mudik Dibagi 3 Lapis Mulai dari Wilayah Jatim

Saat disinggung apakah bantuan mobil ini berkaitan dengan tingginya kasus baru Covid-19 di Jawa Timur dalam beberapa hari terakhir, Doni membenarkan.

"Ya beberapa hari ini memang ada peningkatan. Tapi (peningkatan kasus baru) juga tak lepas dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kota Surabaya untuk memperbanyak laboratorium untuk pemeriksaan," tutur dia.

Provinsi Jawa Timur diketahui sempat menjadi provinsi dengan penambahan kasus baru Covid-19 tertinggi di Indonesia.

Data tersebut tepatnya terjadi pada rentang waktu Kamis (21/5/2020) hingga Sabtu (23/5/2020) lalu.

Berdasarkan data yang disampaikan BNPB, terjadi penambahan 466 kasus baru Covid-19 di Jawa Timur hingga Sabtu (23/5/2020). Dengan demikian, totalnya mencapai 3.595 kasus.

Baca juga: Gugus Tugas Minta Bantuan PMI Kerahkan Mobil Gunner Semprot Disinfektan di Jawa Timur

Penelusuran Kompas.com, kondisi di mana Jawa Timur jadi provinsi dengan penambahan kasus baru Covid-19 tertinggi di Indonesia terjadi setidaknya dalam tiga hari terakhir.

Pada Kamis (21/5/2020) lalu misalnya. Kasus baru Covid-19 di Provinsi Jawa Timur sebanyak 502 kasus.

Demikian pula pada Jumat (22/5/2020) keesokan harinya.

Kasus baru Covid-19 di provinsi itu mendapai 131. Dengan demikian apabila diakumulasikan, dalam tiga hari terakhir saja ada 1.099 kasus baru Covid-19 di Provinsi Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com