JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menghaturkan sebesar-besarnya rasa hormat serta terima kasih kepada ahli teknologi laboratorium medik yang telah berdedikasi tinggi memeriksa spesimen terkait virus corona (Covid-19).
"Kami hormat dan berterima kasih atas dedikasi rekan-rekan sekalian dari Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia," kata Yuri saat konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (25/5/2020).
"Anda memiliki peran yang luar biasa dalam kaitannya dengan penanggulangan Covid-19 ini," sambung dia.
Baca juga: BPOM Kini Punya Laboratorium Biohazard untuk Uji Covid-19
Pada Senin pagi, Yuri berkesempatan melihat langsung kerja para ahli laboratorium medik di Balai Besar Teknologi Kesehatan Lingkungan di Jakarta.
Ia melihat tenaga ahli laboratorium bekerja enam jam berturut-turut tanpa makan, minum serta buang air kecil.
"Mulai jam 09.00 WIB sampai jam 15.00 WIB sore dan akan dilanjutkan oleh shift berikutnya dan demikian seterusnya sampai 24 jam. Menggunakan APD penuh, lengkap, harus berhadapan langsung dengan virus selama enam jam," ujar Yuri.
"Belum lagi menahan keinginan untuk ke kamar kecil, untuk minum, makan dan seterusnya dan itu non-stop," lanjut dia.
Pemerintah meyakini mereka merupakan pekerja profesional yang tidak mengenal hari libur dan siap melayani masyarakat yang membutuhkan.
Oleh sebab itu, pemerintah pun mengajak masyarakat mendukung mereka dengan cara bersama-sama menekan angka penularan Covid-19.
Baca juga: Atasi Covid-19, BPOM Sediakan Lab dan RT-PCR untuk Pengujian Spesimen
"Oleh sebab itu, saudara sekalian, mari kita betul-betul mampu merubah diri, menjaga diri agar kasus tidak semakin banyak," ujar Yuri.
Penularan Covid-19 di Indonesia diketahui masih terjadi.
Hingga Senin ini, akumulasi kasus Covid-19 mencapai 22.750 setelah ada penambahan sebanyak 479 dalam 24 jam terakhir.
Dari jumlah itu, sebanyak 1.391 pasien meninggal dunia. Sementara, 5.642 pasien lainnya dinyatakan sembuh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.