JAKARTA, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengungkapkan faktor banyaknya tenaga medis di Indonesia yang meninggal dunia selama pandemi virus corona (Covid-19).
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, banyak tenaga medis tak menyadari sedang menangani pasien yang positif tertular virus corona.
"Banyak tenaga medis tak tahu pasien yang mereka tangani positif Covid-19," kata Wiku dalam video conference, Rabu (6/4/2020).
Baca juga: Cadbury Sediakan 9.000 Paket Berbuka untuk Tenaga Medis
Sejumlah orang yang positif Covid-19 memang tidak memiliki gejala.
Kondisi itu diperparah dengan sikap pasien yang kerap tidak terbuka dengan riwayat kontak atau perjalanan mereka.
"Ini membuat tenaga medis tidak menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19," kata Wiku.
Selain itu, Wiku juga mengakui sempat adanya kekurangan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis.
Baca juga: Komunitas Mobil Ikut Donasi dan Distribusi 1.000 APD ke Tenaga Medis
Sejumlah tenaga medis pun ada yang tak menggunakan alat pelindung diri secara tepat.
"Faktor selanjutnya, tenaga medis banyak yang kelelahan karena bekerja lembur," ucap dia.
Terakhir, Wiku menyebut, ada faktor ketidakmampuan tenaga medis dalam menangani pasien saat mengalami gawat darurat.
Gugus Tugas mencatat, hingga Rabu ini, setidaknya ada 38 dokter dan 17 perawat yang meninggal dunia selama pandemi corona di tanah air.
Baca juga: Pemkot Tangerang Sediakan 2 Hotel untuk Tenaga Medis Covid-19
Namun, Wiku memastikan, pemerintah terus berupaya mencegah risiko penularan Covid-19 terhadap tenaga medis.
Masyarakat pun diminta menerapkan pola hidup sehat dan terus menjalankan protokol pencegahan Covid-19.
"Kami menganggap ini sebagai pekerjaan rumah yang harus diperbaiki. Perubahan perilaku hidup sehat lewat edukasi kesehatan secara masif menjadi kunci dalam menghentikan penyebaran virus," kata Wiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.