Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Jokowi Jadi "Sobat Ambyar", Panggung Istana hingga Konser Amal Didi Kempot

Kompas.com - 05/05/2020, 13:05 WIB
Ihsanuddin,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Terlebih untuk tampil di hadapan Kepala Negara, Ibu negara, dan sejumlah petinggi negara lainnya, hal ini menjadi suatu kebanggaan dan kehormatan tersendiri bagi pelantun tembang “Stasiun Balapan” itu.

"Itu suatu penghomatan yang tidak akan saya lupakan karena seorang Didi Kempot, mantan pengamen jalanan, bisa nyanyi di depan Istana Presiden,” ujarnya.

“Bahkan disaksikan langsung beliau yang terhormat Presiden kita bersama Ibu dan jajaran menteri Kabinet Kerja, dan tamu undangan terhormat. Suatu yang tidak disangka-sangka,” ia menambahkan.

Baca juga: Konser Amal dari Rumah, Konser Terakhir Didi Kempot

Meski harus bernyanyi di hadapan para pejabat penting negara, penyanyi berusia 52 tahun itu tidak merasa canggung atau grogi.

"Kalau grogi tidak, pekerjaan kita setiap hari. Pentas di atas panggung ya audiens beda. Pejabat negara, mungkin menambah semakin yakin bahwa Presiden kenal dengan budaya di republik ini, jadi kita semakin mantap saja," ucapnya.

Konser amal

Pada awal April 2020, Presiden kembali hadir di konser Didi Kempot. Namun, bedanya kali ini Presiden hadir secara virtual lewat video conference.

Didi Kempot juga menggelar konser secara virtual dari rumahnya.

Konser amal ini bertujuan menggalang dana untuk mengatasi dampak pandemi corona atau Covid-19 di Tanah Air.

Baca juga: Didi Kempot Meninggal, Ketua Umum PP Muhammadiyah Sampaikan Duka Cita

Jokowi pun menyambut baik langkah Didi Kempot menggelar konser amal yang bekerja sama dengan Kompas TV ini.

Apalagi, dalam konser tersebut, Didi Kempot menyelipkan pesan kepada Sobat Ambyar dan masyarakat Indonesia untuk tidak mudik ke kampung halaman Lebaran nanti.

"Mas Didi Kempot bagus sudah menganjurkan Sobat Ambyar untuk tidak mudik tahun ini. Saya tahu Sobat Ambyar ada di seluruh Indonesia," kata Jokowi melalui telewicara.

Baca juga: Jokowi, Covid-19, dan Hikayat Mudik

"Dalam situasi pandemi corona jiwa solidaritas, jiwa kebersamaan, budaya gotong royong kita diuji. Kita harus kedepankan kebersamaan, dan juga anjuran yang disampaikan banyak kepala daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh budaya untuk tidak mudik. Saya sangat mengapreasiasi untuk tidak mudik," kata Jokowi melanjutkan.

Baca juga: Bersama Didi Kempot, Kompas TV Salurkan Donasi Konser Amal kepada 5.000 KK

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com