JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengapresiasi kekompakan masyarakat dengan bergotong royong dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat, Desa, dan Kawasan (Kemenko PMK) Sonny Harry B Harmadi mengatakan, apa yang dilakukan masyarakat tersebut sesuai dengan imbauan Presiden Joko Widodo.
Terutama agar masyarakat terus menggaungkan semangat gotong royong saat harus menghadapi wabah Covid-19.
Baca juga: Pemerintah Datangkan 1.500 Cartridge TCM-TB untuk Deteksi Covid-19
"Di tengah pandemi ini masyarakat terlihat saling peduli dan menolong. Mulai yang paling sederhana dengan tidak memberikan stigma negatif bagi penderita hingga menyediakan dukungan kebutuhan sehari-hari," kata Sonny dikutip dari siaran pers, Senin (4/5/2020).
Ia mengatakan, beragam bentuk kepedulian sosial saat ini tampak untuk membantu masyarakat, baik yang terpapar Covid-19 maupun yang terdampak secara sosial ekonomi.
Dalam kondisi seperti saat ini, kata dia, solidaritas masyarakat Indonesia juga terus diuji untuk menunjukkan kepeduliannya kepada sesama.
"Menko PMK Pak Muhadjir Effendy selalu menekankan pentingnya partisipasi masyarakat bersama pemerintah dalam melewati tantangan yang tidak mudah ini," kata dia.
Sikap gotong royong masyarakat tersebut yang diapresiasi Kemenko PMK antara lain seperti yang dilakukan di wilayah Desa Mojopurno, Magetan, Jawa Timur.
Warga desa tersebut memberikan dukungan fisik maupun mental pada mereka yang harus menjalankan isolasi mandiri karena Covid-19.
Kemudian penduduk Desa Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta yang menyediakan makanan bagi keluarga yang berstatus orang dalam pengawasan (ODP).
Termasuk warga di Kalimantan Barat dan Riau yang ibu-ibunya bergotong-royong memproduksi masker kain dan jamu yang kemudian dibagikan.
Baca juga: Data Covid-19 Berbeda dengan Provinsi Banten, Ini Penjelasan Pemkot Tangerang
Menurutnya, hal tersebut juga merupakan bukti bahwa Indonesia telah mendapat predikat sebagai negara paling dermawan di dunia berdasarkan survei lembaga amal Inggris, Charities Aid Foundation (CAF).
"Pandemi Covid-19 ini memang telah menjelma dari krisis kesehatan menjadi krisis sosial ekonomi. Namun gotong-royong masyarakat Indonesia telah membuktikan kita sebagai bangsa besar yang peduli dan kuat," kata dia.
"Kita optimistis mampu melewati masa sulit pandemi ini secara baik bersama-sama," lanjut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.