JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan mayoritas pasien positif Covid-19 adalah laki-laki.
Hal ini disampaikanya dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu (29/4/2020).
"Hingga saat ini ada penambahan 260 orang pasien terkonfirmasi positif, sehingga secara total jumlahnya 9.771," ujar Yuri.
"Kemudian, distribusi kondisi kasus positif Covid-19 yakni sebanyak 59 persen laki-laki dan 41 persen adalah perempuan," lanjutnya.
Baca juga: Menlu Sebut Ada Enam Vaksin Covid-19 yang Kini Sedang Diuji Klinis
Selain itu, Yuri juga menyebut ada penambahan pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 137 orang.
Sehingga, jumlah total pasien sembuh menjadi 1.391 orang.
Yuri juga mengungkapkan masih ada penambahan pasien yang meninggal dunia setelah terjangkit Covid-19.
"Untuk kasis pasien meninggal dunia ada penambahan 11 orang. Secara total ada 784 orang meninggal akibat Covid-19," tutur Yuri.
Dari data pasien meninggal tersebut, Yuri mengungkapkan paling banyak berada di rentang usia 30-59 tahun, yakni sebanyak 364 orang
"Lalu kedua, pada rentang usia 60 - 79 tahun sebanyak 311 pasien meninggal dunia. Sementara itu, untuk pasien berusia 80 tahun ada sebanyak 28 orang yang meninggal dunia, " tambahnya.
Baca juga: Arteria Dahlan Minta KPK Cermati Perppu Covid-19
Merujuk kepada data di atas, Yuri mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi secara aktif untuk memutus penularan Covid-19.
"Mari terus-menerus melawan Covid-19 tanpa putus. Secara bersama-sama sejak dari pusat hingga daerah, hingga keluarga kita, " tegas Yuri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.