JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto kembali memperbaharui informasi perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia pada Rabu (22/4/2020).
Menurut Yuri, hingga Rabu ada penambahan 283 kasus baru Covid-19.
Penambahan sebaran virus corona di Indonesia ini terjadi selama 24 jam terakhir. Terhitung sejak pukul 12.00 WIB, Selasa (21/4/2020) hingga pukul 12.00 WIB Rabu.
"Dengan demikian, total ada 7.418 kasus positif Covid-19," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu sore.
Baca juga: Sebaran 283 Kasus Baru Covid-19 di 19 Provinsi, Jatim dan Jateng Bertambah Signifikan
Adapun penambahan kasus baru tersebut tercatat terjadi di 19 provinsi.
Sementara itu, secara total persebaran kasus penularan Covid-19 terjadi di 34 provinsi dan 263 kabupaten/kota.
Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, DKI Jakarta masih merupakan daerah dengan jumlah penularan tertinggi yakni 3.383 kasus pasien positif Covid-19.
Selain itu, ada sejumlah daerah lain yang mencatat jumlah kasus penularan cukup tinggi, seperti Jawa Barat (762 kasus), Jawa Timur (638 kasus) dan Jawa Tengah (479 kasus).
Baca juga: UPDATE Rapid Test Covid-19 di Jakarta hingga 22 April: 2.365 Warga Positif
Yuri melanjutkan, dari data yang ada tercatat pula penambahan pasien sembuh sebanyak 71 orang.
"Sehingga total ada 913 pasien sembuh hingga saat ini, " ungkap Yuri.
Meski demikian, pemerintah juga mencatat penambahan pasien yang meninggal dunia setelah terjangkit Covid-19 sebanyak 19 orang.
"Sehingga secara keseluruhan ada 635 pasien meninggal dunia hingga kini, " tambah Yuri.
Baca juga: Kronologi 2 Perawat RSUD Banyumas Positif Covid-19
Berikut ini sebaran pasien Covid-19 di 34 provinsi berdasarkan data pemerintah hingga 21 April :
1. Aceh: Total 7 kasus
2. Bali: Tambah 2 kasus, total 152 kasus
3. Banten: Total 337 kasus
4. Bangka Belitung: Total 8 kasus
5. Bengkulu: Total 8 kasus
6. DIY: Tambah 3 kasus baru, total 75 kasus
7. DKI Jakarta: Tambah 119 kasus baru, total 3.383 kasus
8. Jambi: Total 13 kasus
9. Jawa Barat: Tambah 6 kasus baru, total 762 kasus
10. Jawa Tengah: Tambah 30 kasus baru, total 479 kasus
11. Jawa Timur: Tambah 35 kasus baru, total 638 kasus
12. Kalimantan Barat: Tambah 4 kasus baru, total 31 kasus baru
13. Kalimantan Timur: Tambah 15 kasus baru, total 82 kasus
14. Kalimantan Tengah: Tambah 15 kasus baru, total 82 kasus
15. Kalimantan Selatan: Tambah 9 kasus baru, total 109 kasus
16. Kalimantan Utara: Total 77 kasus
17. Kepulauan Riau: Total 81 kasus
18. NTB: Tambah 15 kasus baru, total 108 kasus
19. Sumatera Selatan: Total 89 kasus
20. Sumatera Barat: Tambah 5 kasus baru, total 81 kasus
21. Sulawesi Utara: Total 20 kasus
22. Sumatera Utara: Tambah 9 kasus baru, total 93 kasus
23. Sulawesi Tenggara: Total 37 kasus
24. Sulawesi Selatan: Tambah 13 kasus, total 387 kasus baru
25. Sulawesi Tengah: Total 27 kasus
26. Lampung: Tambah 2 kasus baru, total 29 kasus
27. Riau: Total 35 kasus
28. Maluku Utara: Tambah 8 kasus, total 12 kasus
29. Maluku: Total 17 kasus
30. Papua Barat: Tambah 1 kasus, total 8 kasus
31. Papua: Tambah 5 kasus, total 123 kasus
32. Sulawesi Barat: Tambah 1, total 8 kasus
33. NTT: Total 1 kasus
34. Gorontalo: Tambah 3 kasus, total 7 kasus
Dalam verifikasi : 27 kasus
Total : 7.418 kasus
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.