Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KBRI Singapura Terima Bantuan 3 Juta Masker Medis dari Yayasan Temasek

Kompas.com - 22/04/2020, 07:40 WIB
Dani Prabowo,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedutaan Besar RI di Singapura menerima bantuan 3 juta masker medis dari Yayasan Temasek Singapura, sebagai upaya dalam menanggulangi pandemi Covid-19.

Bantuan masker itu akan disalurkan ke Pemprov Riau, TNI dan Polri, masing-masing 1 juta lembar masker.

"KBRI Singapura memberikan apresiasi terhadap kerja sama yang telah terjalin dengan Yayasan Temasek Singapura dalam upaya bersama menanggulangi pandemi Covid-19," kata Duta Besar RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya, dalam keterangan tertulis, Selasa (21/4/2020) malam.

Baca juga: Singapura Negara Tertinggi Infeksi Virus Corona di ASEAN dengan 9.125 Kasus

Selain masker, Yayasan Temasek sebelumnya juga telah membantu penanganan Covid-19 di Indonesia dengan menyalurkan 40.000 test kit berbasis RT PCR ke Jakarta, Bali, dan Batam.

Di samping bantuan, ada sejumlah kerja sama yang telah dijalin antara Yayasan Temasek dan sejumlah industri di Tanah Air, terutama dalam hal pengadaan kebutuhan dukungan non medis Singapura.

Kerja sama itu, antara lain pembelian dipan dan kasur komplit sebanyak 25 ribu set untuk kebutuhan fasilitas karantina darurat yang dibuka oleh Pemerintah Singapura; pembelian reusable masker, serta sumbangan hand sanitizer dan APD yang dapat digunakan oleh berbagai instansi di Indonesia.

"Kami berharap pemenuhan kebutuhan alat kesehatan bisa ditanggulangi melalui kerja sama yang memanfaatkan potensi masing-masing negara," imbuh Swajaya.

Baca juga: Maskapai Citilink Wajibkan Penumpang Kenakan Masker

Lebih jauh, ia mengatakan, KBRI Singapura juga terus menawarkan pengadaan kebutuhan non-medical essential yang diperlukan Singapura serta menjajaki kerja sama produksi medical supply di Indonesia.

Dengan kerja sama ini, diharapkan akan mendorong kontribusi tidak hanya dalam penanggulangan Covid-19, tetapi juga untuk mendorong roda perekonomian tetap berjalan sesuai dengan kesepakatan para pemimpin negara-negara ASEAN dan G-20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Nasional
Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Nasional
Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Nasional
Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Nasional
Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Nasional
KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

Nasional
Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Nasional
DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

Nasional
Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasional
Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com