Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lembaga Eijkman Jelaskan Cara Kerja Pengobatan Covid-19 Lewat Plasma Darah

Kompas.com - 20/04/2020, 14:08 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Institute Amin Soebandrio menjelaskan cara kerja pengobatan Covid-19 dengan plasma darah.

Menurut Amin, ada dua poin penting dalam pengobatan dengan menggunakan plasma darah para penyintas itu.

"Plasma ini akan diberikan secara intravena. Diambil dari intravena, diberikan secara intravena. Jadi akan langung masuk ke peredaran darah dan langsung tersebar ke seluruh tubuh tentunya," ujar Amin ketika dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Baca juga: BPOM dan Kemenkes Dukung Pengobatan Pasien Covid-19 dengan Plasma Darah

Setelah itu, Amin menyebut plasma darah yang mengandung antibodi itu akan menemui musuhnya atau virus corona yang sudah menginfeksi tubuh individu.

"Antibodi itu sifatnya sangat spesifik. Dia tidak akan berikatan dengan antigen-antigen lain. Dia hanya berikatan dengan antigen yang sama dengan yang membangkitkan dia," lanjut Amin.

Sehingga, nantinya obat antibodi itu akan mencari ke seluruh tubuh di mana virus corona berada.

Baca juga: Lembaga Eijkman dan PMI Akan Ambil Plasma Darah Pasien Covid-19 yang Sembuh

"Mungkin virus yang sudah telanjur menempel di sel mungkin tak akan sempat dikenali. Tapi yang masih berkeliaran itu yang akan dikenali, kemudian diikat oleh antibodi itu. Dengan diikatnya virus tadi, diharapkan virus tidak menempel di individu lagi," ungkap Amin.

Dengan kata lain, kinerja antibodi bersifat memblokir virus corona di dalam tubuh individu yang tertular.

Poin kedua, lanjut Amin, antibodi ini berasal dari manusia.

Oleh karena itu, antibodi tersebut bisa membangkitkan respons imun pasien itu sendiri.

Baca juga: Gunakan Plasma Darah Pasien Sembuh, PMI Gandeng Eijkman Kembangkan Pengobatan Covid-19

"Dengan adanya kompleks antigen, antibodi, artinya antibodi yang dalam plasma mengikat virus lalu dia akan membangkitkan kekebalan dan akan mengeliminasi virus tadi," kata Amin.

"Jadi virus dimobilisasi. Diikat kemudian diborgol sama dia (antibodi) dan dibawa ke sel imun untuk dieliminasi," tambahnya.

Sebelumnya, Amin mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan PMI untuk mengembangkan pengobatan bagi pasien Covid-19.

Kedua lembaga ini nantinya akan merekrut para pasien Covid-19 yang telah sembuh untuk diambil plasma darahnya.

Baca juga: Ilmuwan Deteksi Antibodi Plasma Darah untuk Lawan Corona SARS-CoV-2

"Jadi ide ini bersama dengan PMI kami akan merekrut yang sudah sembuh atau penyintas Covid-19," ujar Amin dalam diskusi berjaya "Ikhtiar Melawan Corona" yang digelar secara daring pada Sabtu (18/4/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Nasional
Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Nasional
Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya selama Pilpres...

Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya selama Pilpres...

Nasional
Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Nasional
DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

Nasional
Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Nasional
Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Nasional
PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Nasional
Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Nasional
KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

Nasional
Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com