Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Acara Doa dan Dzikir Nasional Wapres Ingatkan Iman, Imun, Aman, dan Amin

Kompas.com - 16/04/2020, 21:45 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan seluruh masyarakat untuk memiliki iman, imun, aman, dan amin selama pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf dalam acara Doa dan Dzikir Nasional untuk Keselamatan Bangsa yang digelar secara serentak di beberapa lokasi, Kamis (16/4/2020) malam.

Ma'ruf mengatakan, dalam suasana pandemi Covid-19 seperti saat ini, pertama kali yang harus dilakukan adalah menguatkan iman.

Baca juga: Menag Ajak Masyarakat Tetap Optimistis di Tengah Pandemi Covid-19

"Maka yang penting pertama, kita menguatkan iman atas terjadinya musibah ini," ujar Ma'ruf saat memberi tausiyah dan doa.

Menurut Ma'ruf, sikap ikhlas, sabar, tidak panik, dan tidak berputus asa adalah suatu keharusan saat menghadapi musibah pandemi Covid-19 ini.

Kedua, yang harus dilakukan adalah menjaga imun dengan cara mengimunisasi diri agar tidak terpapar virus corona dengan menjaga kesehatan.

"Mengonsumsi vitamin, olahraga, berjemur di tempat panas supaya kita imun, tahan, sehingga kita tidak terpapar," kata dia.

Ketiga, kata dia, yang harus dilakukan adalah menjaga aman dengan mengikuti anjuran pemerintah.

Antara lain menjaga jarak, menjaga kebersihan, serta tidak berkumpul di tempat ramai agar tidak tertular atau menularkan.

"Kita juga harus menjaga aman. Imunisasi diri dan amanisasi diri, yaitu dengan ikut anjuran pemerintah," kata dia.

Apalagi, kata dia, Rasulullah SAW mengatakan bahwa janganlah kamu membahayakan dirimu sendiri dan membahayakan orang lain.

Sebab, menjaga diri sendiri merupakan kewajiban dan menjaga orang lain juga kewajiban.

"Kita tetap bertawakal pada Allah, tapi kita juga harus berusaha, berikhtiar baik secara lahiriah maupun batiniah kepada Allah SWT," kata dia.

Terakhir, kata Ma'ruf, untuk mendapatkan berkah dan rahmat Tuhan, maka tidak boleh lupa untuk mengucapkan kata amin, mengamini doa bersama yang dilakukan.

"Kita juga jangan lupa untuk amin. Jadi iman, imun, aman, amin. Berdoa kepada Allah, kita berdoa mengamini bersama dari orang yang memimpin doa itu karena kita selalu membutuhkan berkah dan rahmat Allah. Allah Maha Kuasa, mudah-mudahan Allah akan menerima doa kita malam ini yang diamini oleh seluruh rakyat Indonesia," kata dia.

Baca juga: IDI Minta Pasien Covid-19 yang Karantina Mandiri Tertib Tinggal di Rumah

Adapun doa dan dzikir bersama tersebut dilaksanakan di Rumah Dinas Wakil Presiden, Kantor Kementerian Agama, Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), serta di beberapa lokasi lainnya di Tanah Air.

Dzikir bersama dipimpin langsung oleh Ketua Ikatan PErsaudaraan Qori'-Qariah dan Hafidz Hafidzah (IPQOH) K.H. Said Agil Husin Al Munawar, sedangkan doa dipimpin oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Jelang Disidang Dewas KPK karena Masalah Etik, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Jelang Disidang Dewas KPK karena Masalah Etik, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com