Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Teroris Penembak Polisi di Poso Sempat Melawan Sebelum Dilumpuhkan hingga Tewas

Kompas.com - 15/04/2020, 15:11 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melumpuhkan atau menembak kedua pelaku penyerang anggota kepolisian di Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (15/4/2020) pagi, hingga tewas.

Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto menuturkan, langkah itu diambil karena para pelaku melawan saat ditangkap.

“Mereka tertangkap dan masih melakukan perlawanan sehingga pihak kepolisian melumpuhkan hingga mereka meninggal dunia,” ungkap Didik ketika dihubungi wartawan, Rabu.

Baca juga: Polisi yang Ditembak Terduga Teroris di Poso Jalani Perawatan Intensif

Kedua pelaku menyerang personel kepolisan di sebuah bank di Poso. Setelah melakukan aksinya, kedua pelaku sempat melarikan diri.

Didik menuturkan, kedua pelaku merupakan anggota kelompok teroris Muhajidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.

Keduanya terdiri dari Muis Fahron alias Abdullah dan Ali alias Darwin Gobel (sebelumnya ditulis Gobello). Menurutnya, kedua pelaku masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Baca juga: Teroris Penembak Polisi di Poso Berhasil Ditangkap, Keduanya Tewas

Lebih lanjut, menurut Didik, polisi akan terus mengejar anggota MIT lainnya.

Namun, ia mengaku belum memiliki data tentang berapa anggota kelompok MIT yang tersisa.

“Iya tetap kita lakukan pengejaran. Nanti saya cek lagi (jumlah DPO anggota MIT),” ujarnya.

Akibat peristiwa tersebut, seorang anggota kepolisian mengalami luka tembak. Anggota tersebut kini sedang dirawat.

“Sekarang dirawat di rumah sakit Poso, dan mau dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara. Kondisinya masih stabil,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com