JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengungkap data orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus corona (Covid-19).
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, hingga Selasa (14/4/2020), jumlah ODP sebanyak 139.137 orang.
"Kategori orang dalam pemantauan sampai saat ini sudah tercatat 139.137 orang," ujar Yuri dalam konferensi persnya di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (14/2/2020).
Baca juga: Rumah Lawan Covid-19 di Tangsel Bakal Tampung Pasien ODP dan PDP
"Inilah yang kemudian menjadi perhatian besar kita," lanjut dia.
Pemerintah sangat memperhatikan ODP. Sebab, ODP berpotensi mengidap Covid-19 tanpa gejala klinis.
Selain ODP, Yuri juga mengungkap data pasien dalam pengawasan (PDP), yakni berjumlah 10.482 orang.
Dari jumlah tersebut, sudah ada yang dinyatakan positif ataupun negatif Covid-19.
"Pasien dalam pengawasan sampai dengan saat ini atau 10.482 orang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pemeriksaan PCR real time sebanyak 4.838 orang," ungkap Yuri.
Baca juga: Mengenal OTG, Orang Tanpa Gejala yang Bisa Sebarkan Virus Corona
Diketahui, pemerintah menegaskan bahwa masih terjadi penularan virus corona yang menyebabkan jumlah pasien Covid-19 di Indonesia masih bertambah.
Hingga Selasa ini, jumlah pasien terjangkit virus corona sebanyak 4.839 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 459 orang meninggal dunia. Sementara 426 orang lain dinyatakan sembuh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.