Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17.616 Orang Mendaftarkan Diri jadi Relawan Penanganan Covid-19

Kompas.com - 07/04/2020, 14:47 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Relawan Gugus Tugas Covid-19 Andre Rahadian mengatakan, jumlah orang yang mendaftarkan diri sebagai relawan percepatan penanganan Covid-19 cukup banyak.

"Data per tanggal 7 April, sudah ada 17.616 relawan," ujar Andre di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (7/4/2020).

Dari total pendaftar, sebanyak 3.326 pendaftar merupakan relawan medis. Sementara, 14.290 orang masuk kategori relawan non medis.

Baca juga: Jalani KKN, 330 Mahasiswa Kedokteran Unand Jadi Relawan Covid-19

Relawan medis memang yang paling dibutuhkan saat ini.

Andre menjelaskan, relawan tersebut tersebar hampir di seluruh wilayah di Indonesia.

"Jumlah relawan terbesar ada di DKI Jakarta dan Jawa Barat," kata Andre.

Seluruh relawan tersebut nantinya akan ditempatkan sesuai dengan keahlian dan kebutuhan yang ada.

Dia mengatakan, tenaga yang paling dibutuhkan saat ini adalah relawan medis yang akan ditempatkan di sejumlah rumah sakit.

Baca juga: Pemerintah: Relawan Kesehatan Bantu Tracing 7.193 Spesimen Covid-19

"Akan ditempatkan di Rumah Sakit Wisma Atlet Kemayoran, Pulau Galang, Rumah Sakit Bintaro dan Rumah Sakit Lapangan, kebutuhan ini sangat besar," kata Andre.

Relawan Gugus Tugas Covid-19 pun telah menjalin kerjasama dengan beberapa pihak agar kerja-kerja ke depan dapat optimal. Mulai dari Kementerian Kesehatan hingga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Diketahui, hingga saat ini Indonesia mencatat secara total ada 2.491 kasus Covid-19.

Jumlah tersebut berdasarkan penambahan 218 pasien yang baru dinyatakan positif virus corona dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Mendes PDTT Minta Relawan Sosialisasikan Pemakaman Pasien Covid-19 agar Tidak Ditolak Warga

Sedangkan, dalam periode yang sama diketahui ada penambahan 28 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Total pasien Covid-19 yang dianggap tidak lagi terinfeksi virus corona kini ada 192 orang.

Sementara, jumlah kasus meninggal sebanyak 11 kasus, sehingga total menjadi 209 orang meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com