JAKARTA,KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengajak masyarakat saling memberi edukasi langkah pencegahan penularan Covid-19.
Edukasi pencegahan ini diharapkan bisa memutuskan mata rantai penularan Covid-19 di tengah masyarakat.
"Edukasikan, sampaikan langkah pencegahan ini ke tetangga, ke keluarga agar bisa mematuhi semuanya. Supaya bisa memutuskan mata rantai penularan," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa (31/3/2020).
Langkah pertama, kata dia, masyarakat diminta menjaga jarak saat berkomunikasi dengan siapapun.
Baca juga: Gugus Tugas Covid-19: Total Sumbangan Masyarakat Lebih dari Rp 80 Miliar
Jarak yang dianjurkan saat berkomunikasi yakni lebih dari 2 meter.
"Dengan demikian, yindari kerumukan, hindari tempat berkumpul. Karena hal-hal seperti ini miliki risiko lebih besar untuk terjadi penularan," lanjut Yuri.
Kedua, mencuci tangan selama minimal 20 detik dengan menggunakan sabun.
Mencuci tangan, tutur Yuri, sebaiknya dilakukan sesering mungkin.
"Terutama sebelum menyentuh wajah, mulut, mata, hidung dan sebelum makan. Sabun telah terbukti secara ilmiah bisa merusak virus corona," ungkap Yuri.
Baca juga: Ganjar Minta Masyarakat Hentikan Penyemprotan Disinfektan ke Orang
Ketiga, menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan barang-barang yang disentuh secara bersama.
"Misalnya, handle pintu, meja dan sebagainya agar selalu bersih, " katanya.
Keempat, Yuri mengimbau masyarakat tidak malu bertanya tentang Covid-19 kepada sumber informasi resmi.
Sumber resmi yang dimaksud, bisa melalui laman Covid19.go.id, hotline virus corona 119 ext 9 atau 1500-567.
"Atau bisa juga ke aplikasi online Halodoc, atau aplikasi telemedik lain," tambah Yuri.
Baca juga: Cegah Corona, WHO Minta Masyarakat Main Game di Rumah
Sebelumnya, Yurianto mengatakan, ada penambahan 114 kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif tertular virus corona dan mengidap Covid-19.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.