Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dompet Dhuafa Bagikan "Hygine Kit" kepada Kelompok Rentan Terkena Covid-19

Kompas.com - 25/03/2020, 19:03 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com - Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa membagikan hygine kit kepada kelompok yang rentan terkena wabah coronavirus disease (Covid-19) atau virus corona di Jakarta.

Mereka adalah orang yang profesinya menuntut untuk terus berinteraksi dan mengais rejeki meskti ada wabah Covid-19. 

Kebanyakan dari mereka bekerja di sektor informal, seperti pedagang, ojek, sopir angkot, dan lain sebagainya.

Seperti diketahui, datangnya wabah Covid-19 telah melumpuhkan pergerakan ekonomi masyarakat.

Bagi pekerja kantoran, mereka masih bisa mendapatkan kesempatan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah.

Baca juga: Dalam 3 Hari, Dompet Dhuafa Terima Lebih dari 100 Permintaan Penyemprotan Disinfektan

Golongan ini pun tak perlu khawatir dengan berkurangnya pendapatan, karena tetap mendapatkan penghasilan bulanan yang dibayar perusahaan.

Namun tidak bagi beberapa profesi yang menuntut untuk terus berinteraksi demi mengais rejeki.

“Mereka tidak bisa bekerja dari rumah. Karena pekerjaan memaksa mereka harus tetap berinteraksi dengan orang lain,” terang Wakil Ketua Respon Covid-19 Dompet Dhuafa, Roby Suryadi, dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu (25/3/2020).

Melalui progam Cegah Tangkal (Cekal) Corona, tim LKC Dompet Dhuafa membagikan hygine kit di tempat-tempat yang rentan, seperti terminal, perempatan, dan pangkalan ojek.

Pembagian hygine kit yang dilakukan pada Senin (23/3/2020) meliputi masker, hand sanitizer, sabun cuci tangan, dan juga flyer gaya hidup sehat di masa wabah corona.

Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Dompet Dhuafa Lakukan Berbagai Upaya

Starter pack (paket) ini untuk meminimalisisr penularan virus, karena mereka harus tetap berinteraksi dengan orang-orang,” tambah Roby.

Selain pembagian hygine kit, tim LKC juga ikut menyosialisasikan gaya hidup bersih mencegah corona.

Tentunya pembagian hygine kit dan sosialisasi dilakukan dengan tetap menerapkan prinsip social distancing demi menjaga keselamatan bersama, baik masyarakat ataupun relawan kesehatan.

“Kami ikut mengedukasi masyarakat secara langsung, bagaimana cara bersin atau batuk yang benar. Dalam kegiatan ini kami juga menerapkan social distancing, sekalipun kami langsung berinteraksi dengan masyarakat,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Imigrasi Bakal Tambah 50 'Autogate' di Bandara Ngurah Rai

Imigrasi Bakal Tambah 50 "Autogate" di Bandara Ngurah Rai

Nasional
Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Nasional
Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Nasional
Imigrasi Bakal Terapkan 'Bridging Visa' Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Imigrasi Bakal Terapkan "Bridging Visa" Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com