Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran 107 Kasus Baru Covid-19: NTB dan Sumsel Catat Kasus Pertama

Kompas.com - 24/03/2020, 16:51 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengumumkan terjadi penambahan pasien positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, yakni sebanyak 107 pasien.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menjelaskan, artinya total pasien positif Covid-19 di Indonesia per Selasa (24/3/2020) mencapai 686 orang.

"Hingga pukul 12.00 WIB hari ini ada 107 penambahan kasus baru pasien positif sehingga jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 hingga 24 Maret, tercatat sebanyak 686," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa sore.

Baca juga: Warga NTB yang Positif Virus Corona Pulang Kegiatan dari Jakarta

Berdasarkan tabel data yang dipaparkan Yuri, ada provinsi yang sebelumnya belum ditemukan kasus pasien positif corona virus, namun kini pemerintah daerah menemukannya.

Kedua provinsi itu, yakni Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Sumatera Selatan yang masing-masing ditemukan satu kasus pasien positif corona.

Baca juga: Gubernur Sumsel Siapkan Wisma Atlet Jakabaring dan Asrama Haji untuk Isolasi

Adapun, provinsi dengan penambahan terbanyak pasien positif terjangkit virus corona, yakni DKI Jakarta dengan 70 kasus.

Kemudian disusul Provinsi Jawa Timur dan Banten yang masing-masing mencatat 10 kasus baru dan 9 kasus baru pasien positif corona.

Berikut data sebaran kasus baru Covid-19 di Indonesia, selengkapnya:

1. DKI Jakarta: 70 kasus baru

2. Jawa Timur: 10 kasus baru

3. Banten: 9 kasus baru

4. Sumatera Utara: 5 kasus baru

5. Jawa Tengah: 4 kasus baru

6. Jawa Barat: 1 kasus baru

7. DI Yogyakarta: 1 kasus baru

8. Kalimantan Barat: 1 kasus baru

9. Kalimantan Tengah: 1 kasus baru

10. Sulawesi Utara: 1 kasus baru

11. Riau: 1 kasus baru

12. Sumatera Selatan: 1 kasus perdana

13. NTB: 1 kasus perdana

14. Papua: 1 kasus baru

15. Dalam konfirmasi: 5 kasus

Total: 107

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com