Diketahui, AHY menggantikan SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melalui Kongres V yang diselenggarakan di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (15/3/2020).
"Kita masih membutuhkan nasihat dan kewajiban dari Bapak," ujar AHY.
Baca juga: Jabat Ketum Demokrat, AHY Sebut Masih Butuh Nasihat SBY
AHY juga mengucapkan terima kasih kepada SBY karena atas jiwa besar dan keseriusannya mampu menyiapkan kader menjadi calon pemimpin sejati.
Di sisi lain, AHY menyerukan supaya generasi penerus Partai Demokrat menaruh penghormatan kepada para pendiri partai.
AHY bertekad untuk melanjutkan tongkat estafet atas apa yang sudah diperjuangkan SBY selama menjadi pimpinan partai.
"Kepada para pemimpin dan juga generasi pendahulu Partai Demokrat atas segala jasa, kerja keras dan pengabdiannya untuk partai ini, semangatnya yang sudah baik lanjutkan, yang belum baik tentu kita harus perbaiki," kata AHY.
Baca juga: AHY Berambisi Kembalikan Kejayaan Demokrat Kuasai Parlemen
AHY juga menyatakan akan terus menggelorakan semangat serta partisipasi kader di berbagai wilayah.
Menurut dia, semangat itulah yang sebelumnya selalu ditunjukkan SBY untuk membangun Partai Demokrat.
Semangat dan gelora itu akan ditunjukkan dengan bersama-sama menyelesaikan berbagai masalah yang tengah dihadapi bangsa dan negara.
"Kita tunjukkan kepedulian kita yang selama ini kita lakukan, yaitu tunjukkan simpati kita untuk memberikan solusi dan juga atensi kepada masyarakat kita," kata AHY.
Utamakan kader internal
AHY juga menegaskan, Partai Demokrat akan mengusung kadernya untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 serentak.
"Pak SBY juga sepakat untuk ke depan (Pilkada 2020 serentak), mari kita mengutamakan untuk kader partai sendiri," ujar AHY.
Baca juga: Hadapi Pilkada 2020, AHY Tegaskan Demokrat Usung Kader Internal
AHY meminta semua kader di penjuru nusantara untuk menyukseskan hajat demokrasi tahun ini.
Menurut dia, jika Partai Demokrat sukses menghadapi Pilkada 2020 serentak, maka tidak menutup kemungkinan akan memudahkan pada pesta demokrasi berikutnya.
Untuk memenuhi target itu, AHY sendiri mengaku sudah menjalin komunikasi dengan ketua DPD dan DPC.
Dia meminta, dalam persiapan menghadapi Pilkada 2020 serentak, Partai Demokrat tidak boleh terlambat menentukan sikapnya.
"Semua menyampaikan kepentingan ataupun concern yang sama bahwa kita tidak boleh ketinggalan kereta dalam mencari koalisi, dalam mencari tiket untuk mengusung pasangan calon," katanya.
Baca juga: 10 Program AHY Usai Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat
Sementara itu, AHY mematok dua syarat bagi kader partai berlambang mercy jika ingin maju dalam Pilkada 2020 serentak.
Dua syarat itu adalah keinginan yang kuat dan kesiapan yang sungguh.
"Itu semua harus siap agar kita juga benar-benar punya kemampuan untuk berkompetisi dengan calon-calon lainnya," katanya.
Kembalikan kejayaan
Selain itu, AHY juga berambisi mampu membawa kejayaan Partai Demokrat dengan kembali menguasai DPR RI pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
"Bayangkan, nikmatnya, bahagianya kita dan bangganya kita kalau berhasil merebut kemenangan di parlemen seperti pada 2009 yang lalu," ujar AHY.
Baca juga: Ferdinand Hutahaean: AHY Simbol Kekuatan Baru Partai Demokrat