Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arief Poyuono Sebut Ada Kemungkinan Prabowo Tak Lagi Jadi Ketum Gerindra

Kompas.com - 13/03/2020, 19:24 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengungkapkan adanya peluang bagi tokoh lain untuk menggantikan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra periode 2020-2025.

"Ya sangat mungkin nanti ketua umumnya bukan Prabowo," ujar Arief saat ditemui di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2020).

Arief menjelaskan, berdasarkan AD/ART Gerindra, pemegang kekuasaan penuh partai adalah Ketua Dewan Pembina Partai.

Baca juga: Waketum Gerindra: 21 DPD Provinsi Rekomendasi Prabowo Jadi Ketum Lagi

Di mana, selain mengemban posisi Ketua Umum, Prabowo juga menduduki posisi Ketua Dewan Pembina Gerindra.

Dengan aturan tersebut, maka tak menutup kemungkinan Prabowo akan memberikan karpet merah bagi kader Gerindra untuk mengemban posisi Ketua Umum.

Sebab, kata dia, siapapun ketua umum Gerindra, Prabowo tetap menjadi pemegang penuh kekuasaan partai.

Mengingat, Menteri Pertahanan itu diyakini akan kembali mengisi posisi Ketua Dewan Pembina Partai pada Kongres Partai Gerindra yang akan berlangsung pada April 2020.

"Kekuasan partai di Gerindra ada di tangan ketua dewan pembina. Artinya walupun misalnya Pak Sandi atau Pak Dasco jadi ketua umum, kekuasan tertinggi ada tetap di tangan Pak Prabowo," katanya.

Baca juga: Gerindra Siapkan Kongres untuk Pemilihan Ketum, Sekjen Sebut Prabowo Calon Tunggal

Arief meyakini Prabowo legawa memberikan kesempatan bagi kader yang lebih muda untuk menduduki posisi ketua umum.

Alasannya, menurut Arief, Prabowo memiliki prinsip dalam melakukan regenerasi pimpinan partai dengan mewariskan sebuah posisi ke kader-kader muda.

"Artinya Pak Prabowo sendiri sudah clear, kita sudah menyiapkan generasi-generasi muda untuk elite politiknya Gerindra nanti," ungkap dia.

Baca juga: Prabowo Diprediksi Kalah jika Maju Pada Pilpres 2024, Apa Sebabnya?

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan 21 DPD tingkat provinsi telah menggelar rapat pimpinan daerah yang menghasilkan rekomendasi calon ketua umum.

Dasco mengatakan sebanyak 21 DPD itu merekomendasikan Prabowo Subianto maju lagi sebagai calon Ketua Umum Gerindra.

"Semua yang sudah melaksanakan rapimda mengeluarkan rekomendasi mendukung kembali Pak Prabowo menjadi Ketua Umum Partai Gerindra ke depan," kata Dasco di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/3/2020).

Baca juga: Survei Cyrus: Elektabilitas Prabowo Naik Drastis, Bagaimana Nama Lain?

Ia menyatakan belum ada DPD Gerindra yang mengeluarkan rekomendasi untuk calon lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Nasional
Marak 'Amicus Curiae', Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Marak "Amicus Curiae", Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Nasional
Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Nasional
Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com