Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Ini Alasan Dompet Dhuafa Raih Predikat sebagai NGO Islam Terfavorit

Kompas.com - 10/03/2020, 14:39 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ikatan Dai Indonesia (Ikadai) memberikan penghargaan kepada Dompet Dhuafa sebagai "The Most Favourite National Islamic Non-Governmental Organization (NGO)”.

Direktur Budaya dan Dakwah Dompet Dhuafa Ahmad Shonhaji mengapresiasi penghargaan tersebut. 

"Penghargaan ini merupakan bukti dedikasi tinggi terhadap kiprah Dompet Dhuafa dalam kegiatan menyejahterakan umat," ujar Ahmad Shonhaji usai menerima penghargaan tersebut di Grand Cempaka Business Hotel, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu 07/3/2020).

Dia pun menyebut, penghargaan ini tidak bisa lepas dari bantuan berbagai pihak yang turut serta bersama-sama dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.

Baca juga: Gandeng Tokopedia, Dompet Dhuafa Salurkan Ribuan Kacamata ke Pelajar

“Kami memang berikhtiar untuk mewujudkan kemaslahatan baik dalam persoalan keumatan dan kebangsaan negeri ini,” ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (10/3/2020).

Tentu saja, lanjut Ahmad, ikhtiar itu melalui gerakan dakwah transformatif yang rahmatan lil alamin dan filantropreneur.

Sementara itu, Ketua Umum Ikadi Achmad Satori Ismail menjelaskan, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada pihak-pihak yang terus peduli atas kemaslahatan umat.

Total ada 12 kategori yang dalam penghargaan yang diberikan Ikadi ini.

“Kegiatan ini dalam rangka mendukung dakwah untuk kepedulian umat. Baik individu maupun kelompok,” ujarnya dalam sambutannya.

Baca juga: Beasiswa Bakti Nusa Dompet Dhuafa untuk Aktivis Mahasiswa

Adapun, Dompet Dhuafa memiliki salah satu unit khusus yang dinamakan dengan Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa).

Unit ini berperan dalam menyebarkan nilai-nilai keislaman ke seluruh pelosok daerah, baik secara nasional maupun internasional.

Ketua Pengurus Dompet Dhuafa Nasyith Majidi menjelaskan, para dai Dompet Dhuafa dalam kegiatannya membawakan ilmu ekonomi, pendidikan, dan lingkungan.

“Dengan begitu, kebermanfaatannya jadi lebih luas. Begitu juga dengan keberkahannya,” tuturnya.

Selain itu, melalui penghargaan ini, dia berharap mampu meningkatkan kadar kualitas dakwah serta memperbanyak kebermanfaatan.

Baca juga: Berikan Layanan Spiritual, RSUD Kota Depok Gandeng Dompet Dhuafa

Pada kesempatan yang sama, kegiatan ini juga menjadi agenda pembukaan dari Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ikadi yang diadakan selama tiga hari berturut-turut, Sabtu (7/3/2020) sampai Senin (9/3/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com