Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/03/2020, 17:48 WIB
Inang Jalaludin Shofihara,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kekhawatiran dunia akan merebaknya penyebaran virus corona sudah terlihat dari negara-negara yang terpapar virus ini.

Tak terkecuali Indonesia. Hal ini terlihat dari tingginya permintaan masyarakat akan kebutuhan masker.

Kondisi ini kemudian dimanfaatkan segelintir oknum dengan menimbun masker sehingga persediaan berkurang dan menjualnya dengan harga mahal.

Baca juga: Polisi Bongkar Jaringan Penimbun Masker di Pontianak, Dijual Rp 300.000 via Medsos

Dari pada ikut panik dengan memborong masker lebih baik kita mengetahui secara pasti tentang gejala virus corona. Ini penting agar bisa meningkatkan kewaspadaan. 

Sinar Mas melalui anak perusahaannya SehatQ.com merangkum beberapa gejala virus corona yang harus diwaspadai.

Medical editor SehatQ.com Reni Utari menjelaskan, beberapa gejala tersebut, di antaranya demam dan gangguan pernapasan, seperti batuk dan sesak napas.

Jika mengalami gejala di atas, sebagai antisipasi, dia pun mengimbau untuk berkonsultasi kepada dokter di fasilitas kesehatan terdekat, seperti klinik, Puskesmas, maupun rumah sakit.

"Terutama jika baru saja bepergian ke wilayah yang mengalami wabah COVID-19, dan melakukan kontak dekat dengan penderita," katanya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Perangi Katarak di Pelosok Daerah, Sinar Mas Gandeng Banyak Pihak

Lebih lanjut, Reni menjelaskan, biasanya gejala akan muncul dalam waktu 2-14 hari setelah paparan terjadi. Periode ini disebut sebagai masa inkubasi.

Sejauh ini, tambahnya, berdasarkan sekitar 55.000 kasus yang dilaporkan ke WHO, ada beberapa gejala yang paling umum dialami penderita infeksi virus Corona.

Penderita infeksi virus corona atau SARS COV-2 pada umumnya akan mengalami gejala 5-6 hari setelah infeksi terjadi.

Kebanyakan orang yang terinfeksi (sekitar 80 persen) hanya mengalami gejala ringan hingga sedang. Tingkat kesembuhan infeksi ini juga baik.

Baca juga: Cerita Tim Medis Sinar Mas saat Penanggulangan Karhutla

Selain itu, sekitar 14 persen dari total penderita mengalami infeksi serius dan 6 persen penderita mengalami kondisi kritis akibat virus Corona.

Melindungi diri dari penularan virus corona

Mengingat COVID-19 merupakan penyakit baru, maka vaksin untuk mencegah penularan SARS COV-2 masih terus dikembangkan.

Selain menggunakan masker, untuk sementara waktu, berikut langkah yang bisa dipraktikkan untuk melindungi diri dari infeksi virus corona:

Halaman:
Baca tentang


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Larangan dalam Kampanye Pemilu

Larangan dalam Kampanye Pemilu

Nasional
Sosok Edward Hutahaean Diungkap Eks Dirut Bakti Kominfo, Klaim Bisa Amankan Kasus BTS 4G

Sosok Edward Hutahaean Diungkap Eks Dirut Bakti Kominfo, Klaim Bisa Amankan Kasus BTS 4G

Nasional
Tanggal 30 September Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 September Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab, PKB Tegaskan Bukan Terkait Pilpres

Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab, PKB Tegaskan Bukan Terkait Pilpres

Nasional
Tegaskan Posisi Ganjar Tetap Capres, TPN Ubah Nama Jadi TPN Ganjar Presiden

Tegaskan Posisi Ganjar Tetap Capres, TPN Ubah Nama Jadi TPN Ganjar Presiden

Nasional
Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab di Petamburan

Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab di Petamburan

Nasional
Ombudsman Singgung Bahlil Bermain Kata Soal Pemindahan Warga

Ombudsman Singgung Bahlil Bermain Kata Soal Pemindahan Warga

Nasional
Cak Imin: Kaesang Putra Pak Jokowi, Tentu Semua Harus Waspada

Cak Imin: Kaesang Putra Pak Jokowi, Tentu Semua Harus Waspada

Nasional
Anies-Cak Imin Siap jika Hanya Ada 2 Poros di Pilpres 2024

Anies-Cak Imin Siap jika Hanya Ada 2 Poros di Pilpres 2024

Nasional
Anies Sebut Koalisi Perubahan Akan Deklarasi Bersama Saat Pendaftaran Capres-Cawapres di KPU

Anies Sebut Koalisi Perubahan Akan Deklarasi Bersama Saat Pendaftaran Capres-Cawapres di KPU

Nasional
Ahli Waris Ismail Marzuki Cari Penjiplak Lagu 'Halo-Halo Bandung' Jadi 'Helo Kuala Lumpur'

Ahli Waris Ismail Marzuki Cari Penjiplak Lagu "Halo-Halo Bandung" Jadi "Helo Kuala Lumpur"

Nasional
Keluarga Ismail Marzuki Kecewa Lagu Halo-Halo Bandung Dijiplak, Cederai Karya Intelektual

Keluarga Ismail Marzuki Kecewa Lagu Halo-Halo Bandung Dijiplak, Cederai Karya Intelektual

Nasional
PPP Bakal Bertemu Arsul Sani Besok, Bicara Posisi di Partai Usai Terpilih Jadi Hakim MK

PPP Bakal Bertemu Arsul Sani Besok, Bicara Posisi di Partai Usai Terpilih Jadi Hakim MK

Nasional
Peneliti Badan Keahlian DPR: Pengembangan Postur TNI Harusnya Didasarkan pada Ancaman, tapi Nyatanya...

Peneliti Badan Keahlian DPR: Pengembangan Postur TNI Harusnya Didasarkan pada Ancaman, tapi Nyatanya...

Nasional
Bursa Karbon Diluncurkan, Pertamina Patra Niaga Lakukan Pembelian Perdana Sertifikat Penurunan Emisi Karbon

Bursa Karbon Diluncurkan, Pertamina Patra Niaga Lakukan Pembelian Perdana Sertifikat Penurunan Emisi Karbon

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com