Namun, Endang mengaku sudah berkoordinasi dengan Direktur Urusan Travel Umrah Saudi Abdurrahman Al Segaf dan memastikan bahwa berita tersebut tidak benar.
"KUH (Kantor Urusan Haji) KJRI Jeddah sudah berkoordinasi dengan Abdurrahman Al Segaf. Dia mengatakan bahwa informasi tentang penutupan umrah selama 1 tahun di 2020 itu tidak benar," ujar Endang sebagaimana dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, Kamis (5/3/2020).
Hal ini juga berlaku untuk pelaksanaan haji tahun ini.
"Demikian juga terkait pelaksanaan haji tahun ini. Persiapan terus berjalan. Sampai saat ini belum ada keputusan terkait dibatalkannya pelaksanaan haji dari Saudi," kata Endang.
Baca juga: Ancang-ancang Pemerintah Menuju Musim Haji 2020
Hal senada disampaikan Pembantu Staf Teknis Haji (STH) I KUH KJRI Jeddah Amin Handoyo.
Dia mengaku sudah melakukan konfirmasi ke call center Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi di nomor 0096 6920 002 814.
"Saya konfirmasi ke call center dan ada penjelasan bahwa berita penundaan satu tahun itu tidak benar,” kata Amin.
Menurut Amin, penangguhan itu bersifat sementara.
"Pengumuman yang benar adalah bahwa penangguhan itu bersifat sementara sampai batas yang akan diumumkan kemudian. Untuk perkembangannya bisa dipantau melalui twitter Kementerian Haji dan Umrah," kata Amin.
Baca juga: Karena Virus Corona, Arab Saudi Larang Warganya Umrah
Diberitakan sebelumnya, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan penangguhan sementara ibadah umrah setidaknya hingga sepanjang tahun.
Keputusan ini diambil untuk mencegah penyebaran virus corona, terutama di kota dan situs suci umat Islam yang ada di Arab Saudi.