“Ini adalah negara yang sangat besar dengan banyak pulau dan akan sangat sulit untuk memberikan jaminan absolut tentang angka-angka itu," kata dia.
“Saya tidak bermaksud bahwa (tidak sopan), Indonesia memiliki sistem kesehatan yang berbeda dengan Australia dan kami berdua memiliki kapasitas yang berbeda untuk memberikan jaminan tersebut,” lanjutnya.
Baca juga: Update Terbaru Virus Corona: Positif di 64 Negara, 3.006 Orang Meninggal, 88.227 Terinfeksi
Sementara itu Associate Professor Politik Indonesia di The Australian National University, Greg Fealy mengatakan, dia skeptis terhadap klaim virus corona belum sampai di Indonesia. Akan tetapi dirinya tidak berpikir bahwa pihak berwenang Indonesia berbohong.
Sebab apabila itu terjadi, menurut dia, potensi risiko bagi populasi Indonesia akan terlalu tinggi.
"Saya pikir lebih mungkin jika ada pasien virus corona di sana dan mereka belum terdeteksi." ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.