Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkat Bunyi Toa, Warga Cipinang Melayu Lebih Siap Hadapi Banjir

Kompas.com - 25/02/2020, 16:17 WIB
Dani Prabowo,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur kali ini lebih siap menghadapi banjir dibandingkan sebelumnya.

Sebab, toa peringatan dini banjir yang dipasang di wilayah itu berbunyi nyaring sebelum banjir tiba akibat luapan Kali Sunter.

"Kebetulan early warning system melalui BPBD sudah ada peringatan. Toa itu bunyi tiga kali," ujar Ketua RW 03 Muchtar

Baca juga: 3 Fakta Soal Toa Banjir Jakarta, dari Beranggaran Rp 4 Miliar hingga Tuai Kritik

Muchtar menjelaskan, hujan deras mulai mengguyur wilayahnya Senin sekitar pukul 23.55 WIB.

Sekitar pukul 02.00 WIB, toa peringatan dini banjir berbunyi nyaring memberitahukan warga bahwa Kali Sunter di wilayah itu sudah memasuki Siaga III.

Warga pun mulai bersiap-siap. Ada yang mengungsi di lantai dua rumah, ada pula yang mengungsikan kendaraan mereka ke tempat yang lebih tinggi. 

Usai peringatan pertama, toa peringatan dini banjir tersebut memberikan peringatan setiap satu jam setelahnya.

Baca juga: Ketua RW 03 Cipinang Melayu: Banjir Kali Ini Paling Besar dan Dua Kali

Muchtar menambahkan, sebelum toa tersebut dipasang, warga seringkali tidak menyadari bahwa air kali sudah meluap dan merendam permukiman mereka.

Akibatnya, mobil dan motor warga terendam karena tidak sempat dibawa terlebih dahulu ke tempat yang lebih tinggi.

"Kalau yang saya lihat, yang tanggal 1 Januari 2020 itu, banyak mobil kerendem, banyak motor yang tidak sempat dievakuasi karena pada tidur kan," ujar dia.

Dengan adanya toa peringatan dini banjir ini, lanjut Muchtar, warga bisa lebih siap dalam menghadapi bencana banjir.

Baca juga: F-Golkar DPRD DKI Dukung Ide Anies soal Penggunaan Toa untuk Peringatan Dini Banjir

Diketahui, ketinggian air di wilayah Cipinang Melayu sendiri bervariasi.

Pada Senin sore, ketinggian air paling rendah di daerah tersebut, yakni 50 sentimeter. Sementara yang paling dalam mencapai tiga meter.

Bahkan, di beberapa titik banjir sudah mencapai lantai dua rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com