JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Litbang Kompas mengungkapkan, 54,3 persen responden tidak mengetahui Sensus Penduduk 2020 akan dilakukan secara daring atau online.
Diketahui, sensus penduduk yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun ini untuk pertama kalinya akan menggunakan sistem online.
Dikutip dari harian Kompas, Senin (17/2/2020), seorang warga Depok bernama Hanif (26) bahkan tidak mengetahui sedang diadakan sensus penduduk.
"Saya belum mendapatkan informasi terkait Sensus Penduduk 2020. Juga belum tahu bahwa ternyata sekarang warga diminta untuk mengisi data sendiri secara daring," ujar Hanif.
Baca juga: Sensus Penduduk Online Dimulai, Simak Tata Caranya...
Di sisi lain, survei Litbang Kompas juga menunjukkan bahwa 30,4 persen responden mengaku mengetahui sensus dilakukan secara online dan bersedia melakukannya.
Namun, 15,3 persen responden mengaku tahu sensus sedang dilaksanakan, tetapi tidak bersedia mengisi data secara online.
Kelompok responden ini memilih untuk menunggu didatangi petugas sensus.
Seorang warga lainnya, Astri Utami (22), mengungkapkan keraguannya untuk memasukkan data pribadi ke platform online, meskipun dilakukan lembaga resmi.
Maka dari itu, Astri meminta pemerintah meyakinkan masyarakat soal keamanan data.
"Masyarakat perlu mendapatkan pemahaman yang komprehensif dan meyakinkan untuk bisa memercayai metode sensus daring ini," ungkap Astri.
Survei ini dilakukan dengan metode jajak pendapat atau pengumpulan pendapat melalui telepon.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: 51,5 Persen Warga Pilih Didatangi Petugas Sensus Penduduk
Survei dilakukan Litbang Kompas selama 12-13 Februari 2020 dengan 530 responden yang berusia minimal 17 tahun dan tinggal di 17 kota besar. Responden dipilih secara acak.
Kota besar yang menjadi tempat tinggal para responden, yaitu Banda Aceh, Medan, Padang, Palembang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya.
Kemudian, Malang, Denpasar, Pontianak, Samarinda, Makassar, Manado, Ambon, dan Jayapura.
Nirpencuplikan atau margin of error survei ini sebesar lebih kurang 4,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.