Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Kembang hingga Mobil Gegana, Jelang Gelar Doktor HC Puan Maharani

Kompas.com - 14/02/2020, 12:37 WIB
Palupi Annisa Auliani,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

Itu pun, tegas dia, Puan adalah yang pertama diusulkan sekaligus oleh dua fakultas.

“Biasanya hanya usulan dari satu fakultas,” ujar Yos, Kamis malam di lokasi yang sama.

Dua fakultas di Undip yang mengusulkan gelar doktor kehormatan bagi Puan adalah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Yos mengatakan, proses pemberian gelar di Undip dilakukan sangat cermat di setiap jenjang. Setelah usulan dari fakultas, pengujian kelayakan gelar pun melibatkan para akademisi Undip hingga jenjang Guru Besar.

“Prosesnya panjang. Mohon maaf karenanya jadi lama. (Keputusan) tanpa ada satu pun keberatan. Aklamasi disetujui,” tegas Yos.

Puan dan perempuan

Dalam kesempatan itu, Puan menegaskan segala capaiannya hingga hari ini harus dimaknai pula sebagai upaya membuka pintu lebih lebar bagi perempuan untuk berkarya bagi Indonesia.

Baca juga: Ketua DPR Puan Maharani Minta Perilaku Koruptif Dihilangkan dari Hulu

“Saya tidak hanya perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR, tetapi juga yang termuda,” sebut dia memberi contoh.

Puan menyatakan, keberadaannya pun mewakili keseluruhan perempuan Indonesia.

Ketua DPR periode 2019-2024 Puan Maharani (kanan) mengacungkan palu disaksikan Wakil Ketua M Aziz Syamsuddin (kiri), Sufmi Dasco Ahmad (kedua kiri), Rahmad Gobel (ketiga kiri), dan Muhaimin Iskandar (keempat kiri) usai pelantikan dalam Rapat Paripurna ke-2 Masa Persidangan I Tahun 2019-2020 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/ama.ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT Ketua DPR periode 2019-2024 Puan Maharani (kanan) mengacungkan palu disaksikan Wakil Ketua M Aziz Syamsuddin (kiri), Sufmi Dasco Ahmad (kedua kiri), Rahmad Gobel (ketiga kiri), dan Muhaimin Iskandar (keempat kiri) usai pelantikan dalam Rapat Paripurna ke-2 Masa Persidangan I Tahun 2019-2020 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/ama.
“Bahwa sekat-sekat yang membatasi perempuan untuk punya jabatan tinggi di Republik (Indonesia) sudah tak ada,” ujar dia.

Siapa pun, lanjut Puan, bisa berkarya dan menjadi apa saja asal mau berjuang, bekerja keras, dan berusaha.

Puan tak menampik, capaiannya saat ini tak lepas pula dari “karpet merah” dari trah keluarga.

Baca juga: Cerita Puan Maharani dan Muhadjir Effendy tentang Patung Soekarno di Meksiko...

“Iya, betul, ada ‘karpet merah’. Tapi (capaian saya sekarang) bukan berarti itu dilakukan tiba-tiba. (Tetap melewati dan) perlu perjuangan dan semangat, keyakinan, dan kemauan,” ungkap Puan.

Dia pun lalu bertutur bahwa capek dan lelah kadang ingin dia keluhkan. Namun, teguran sang ibunda, Megawati Soekarnoputri, langsung meredamnya.

“Puan, kamu itu sudah lebih enak dari Mama. Dulu mama naik oplet, bus. Kamu naik mobil,” ujar menyebut salah satu komentar Megawati tiap kali gelagat lelah ditampakkan Puan.

Capek, tegas Puan, adalah niscaya. Namun, capaian yang bermakna semestinya tak didapat secara instan.

Ketua DPR Puan Maharani berfoto berdua dengan Presiden kelima Indonesia yang juga ibu Puan, Megawati Soekarnoputri, Kamis (13/2/2020) malam, dalam resepsi menjelang pengukuhan doktor honoris causa yang didapatkan Puan dari Universitas Diponegoro (Undip).KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Ketua DPR Puan Maharani berfoto berdua dengan Presiden kelima Indonesia yang juga ibu Puan, Megawati Soekarnoputri, Kamis (13/2/2020) malam, dalam resepsi menjelang pengukuhan doktor honoris causa yang didapatkan Puan dari Universitas Diponegoro (Undip).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com