Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fit and Proper Test Pilkada Solo, Gibran Siapkan Ongkos Politik hingga Tetap Setia ke PDI-P

Kompas.com - 11/02/2020, 08:27 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - "Mas Gibran, Mas Gibran. Hadap sini, Mas. Mas Gibran, sini, Mas!" teriak para awak media menyambut kedatangan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka di Kantot DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/2/2020).

Saat itu jarum jam menunjukkan pukul 12.55 WIB. Lalu lintas di depan Kantor DPP PDI-P, di Jalan Diponegoro mendadak macet.

Para pewarta yang berusaha mengabadikan momen Gibran turun dari Toyota Innova yang mengantarnya ke markas partai berlambang banteng itu memenuhi jalanan yang saat itu ramai dilalui kendaraan.

Baca juga: Cerita Gibran Pinjam Motor Jokowi untuk Konvoi Sebelum Fit and Proper Test

Suara klakson motor dan mobil berbaur menjadi satu dengan teriakan para awak media yang berusaha memanggil-manggil Gibran.

Gibran yang sadar sedang menjadi pusat perhatian berusaha keras untuk tersenyum.

Ia hanya melambai-lambaikan tangannya kepada para pewarta sesaat sebelum masuk pintu gerbang kantor partai pengusung utama ayahnya di Pilpres 2019.

"Nanti ya, nanti ya," ucap Gibran lantas masuk ke dalam Kantor DPP PDI-P.

Fit and proper test Pilkada Solo yang spesial

Sejak Gibran menyatakan keinginanannya maju sebagai calon Wali Kota Solo, Pilkada di kota yang membawa ayahnya ke panggung politik nasional itu, otomatis menyedot perhatian publik.

Pasalnya, putra sulung Jokowi yang sehari-hari dikenal malang melintang di dunia perkulineran dengan produk Markobar dan katering Chilli Pari itu sempat menyatakan dirinya tak memiliki hasrat terjun di dunia politik.

Baca juga: Maju Pilkada Solo, Gibran Mengaku Siapkan Dana dari Kantungnya Sendiri

Seolah sadar dengan kemahsyuran bakaln calon kepala daerah yang akan mendaftar, DPP PDI-P pun menurunkan langsung para petingginya untuk menjadi panelis dalam fit and proper test yang diikuti Gibran, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo, dan Ketua DPRD Solo Teguh Prakosa.

Bahkan, putri Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, yakni Puan Maharani, yang menjabat Ketua DPP PDI-P bidang Politik dan Keamanan dan Ketua DPR, turut menjadi panelis dalam fit and proper test.

Meski demikian, Ketua DPP PDI-P bidang Pemenangan Politik Bambang Wuryanto berdalih tak ada keistimewaan dalam fit and proper test Pilkada Solo.

Baca juga: Gibran Enggan Tanggapi Kabar Dirinya Diistimewakan dalam Pilkada Solo

Ia mengakui Puan tak selalu menjadi panelis di fit and propers test penjaringan calon kepala daerah yang bakal diusung PDI-P.

Ia beralasan, keikutsertaan Puan sebagai panelis kali ini lantaran putri Megawati itu maju dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah V yang juga meliputi Kota Solo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Nasional
Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Nasional
PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

Nasional
Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com