Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dompet Dhuafa Sukses Himpun Dana Rp 387,58 Miliar Selama 2019

Kompas.com - 07/02/2020, 14:10 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.comDompet Dhuafa berhasil menghimpun dana infak, sedekah, zakat, dan wakaf sebesar Rp 378,58 miliar selama 2019.

“Untuk penyalurannya mencapai Rp 353,07 miliar. Tingkat penyaluran pada 2019 sebesar 93,26 persen,” kata Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Imam Rulyawan dalam keterangan tertulis.

Pernyataannya itu ia sampaikan pada acara Public Expose di Tjikini Lima Menteng, Rabu (5/2/2020).

Ia melanjutkan, Allocation to Recollection Zakat Core Principle menilai kinerja dan capaian Dompet Dhuafa sangat efektif.

Baca juga: Di Jayapura, Dompet Dhuafa Kenalkan Materi Gizi Seimbang

Menurut Imam, capaian tersebut disebabkan laju teknologi yang makin canggih. Tren sistem pembayaran donasi secara elektronik makin besar pada 2019.

“Rata-rata pertumbuhan donatur dalam tiga tahun terakhir tercatat sebesar 54,25 persen,” ujar dia.

Kanal donasi yang diminati donatur adalah banking channel sebesar 48,2 persen, kemudian 16,8 persen dari e-commerce, 21,4 persen dari digital payment, dan stand counter sebesar 13,6 persen.

“Total penerima manfaat sejak Dompet Dhuafa berdiri pada 1993 hingga 2019 mencapai 21,7 juta jiwa,” kata Imam.

Sementara itu, Public Expose sendiri menjadi upaya Dompet Dhuafa mengajak masyarakat untuk berperan bersama lembaga kemanusiaan mendukung program Sustainable Development Goals atau SDGs.

Capaian Dompet Dhuafa selama 2019

Dalam acara tersebut, Dompet Dhuafa juga menjabarkan berbagai capaiannya di berbagai bidang pada 2019, yakni:

1. Bidang kesehatan

Di biang kesehatan, penerima manfaat program Layanan Kesehatan Cuma-cuma tahun 2019 adalah 326.206 jiwa, sedangkan dari Dompet Dhuafa Hospital Network 2019 sebanyak 9.002 jiwa.

Jaringan rumah sakit Dompet Dhuafa juga menerima donasi wakaf dari Yayasan Muda Giat Perduli Indonesia (YMGPI) di tahun yang sama.

Wakaf tersebut berupa 100 unit alat kesehatan Mammogram (alat pendeteksi dini kanker payudara).

2. Bidang pendidikan

Imam melanjutkan, sebanyak 252 siswa menerima manfaat program pendidikan Dompet Dhuafa pada 2019 melalui Smart Ekselensia Indonesia.

Sebanyak 3.234 orang juga telah menerima beasiswa yang tersebar di 88 kampus, baik di dalam atau luar negeri.

3. Bidang ekonomi

Sementara itu, di bidang ekonomi, program pemberdayaan masyarakat miskin Dompet Dhuafa sukses mencakup 579 keluarga.

Program pemberdayaan itu terdiri dari satu program peternakan dan 16 program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kreatif, serta 268 keluarga penerima manfaat dari program pemberdayaan petani kopi.

4. Bidang sosial dan kemanusiaan

Selanjutnya di bidang sosial dan kemanusiaan, sebanyak 311 layanan menerima manfaat di Pusat Bantuan Hukum (PBH) Dompet Dhuafa.

Tak hanya itu, sebanyak 109.968 jiwa menerima manfaat dari tim Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) dan Disaster Managemet Center (DMC).

5. Bidang dakwah dan budaya

Dompet Dhuafa juga menorehkan capaian di bidang dakwah dan budaya. Sebanyak 2.020 layanan menerima manfaat dari Corps Dai Ambassador.

Ada pula penerima manfaat di pesantren mualaf yang mencapai 1.532 jiwa.

6. Capaian di luar negeri

Dompet Dhuafa tidak hanya berkiprah di dalam negeri saja. Saluran donasi juga ditujukan pada penyelenggaraan kesetaraan kejar paket B dan C bagi Buruh Migran Indonesia di Hongkong.

Ada pula pendirian DD Kitchen di Palestina sebagai pusat logistik pengungsian. Dompet Dhuafa juga mengirim Dai Ambassador ke 16 negara.

Baca juga: Dompet Dhuafa Latih Kesiapsiagaan Bencana Guru TK

“Kiprah Dompet Dhuafa di kancah Internasional mengalir melalui Tebar Hewan Kurban di wilayah krisis kemanusiaan seperti Palestina, Vietnam, Myanmar dan Kamboja,” imbuh Imam.

Ia melanjutkan, saat terjadi gempa di Mindanau, Filipina, Dompet Dhuafa juga memberikan bantuan kemanusiaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com