JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bertemu dengan Presiden Singapura Halimah Yacob, Selasa (4/2/2020).
Dari pertemuan singkat yang hanya berlangsung sekitar 30 menit itu, setidaknya terdapat tiga poin yang dibahas bersama oleh Ma'ruf dan Halimah.
Sebelum bertemu Ma'ruf, Presiden Halimah bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlebih dulu di Istana Kepresidenan pada pagi harinya.
Ma'ruf mengatakan, pertemuan bilateral dirinya dengan Halimah tersebut hanya meneruskan dari apa yang telah dibahas Jokowi sebelumnya.
Pendidikan vokasi ke pesantren
Salah satu poin yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah kerja sama dalam hal pendidikan vokasi ke pesantren.
"Mereka (Singapura) sudah lama mengembangkan pendidikan dan juga vokasinya. Karena itu kami ingin melakukan kerja sama, terutama dengan daerah-daerah," ujar Ma'ruf seusai pertemuan di Hotel Shangrilla, Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2020).
"Termasuk pesantren perlu adanya pendidikan vokasi," lanjut dia.
Baca juga: Giliran Wapres Maruf Amin Bertemu Presiden Singapura Halimah Yacob
Kendati demikian, Wapres Ma'ruf Amin menyebutkan belum ada pembahasan lebih konkret apa yang akan kedua negara lakukan terkait pendidikan vokasi ke pesantren-pesantren itu.
Ma'ruf mengatakan, pihaknya menawarkan hal tersebut mengingat Singapura juga sudah lama mengembangkan pendidikan vokasi.
"Belum (ada pembahasan konkret). Tadi kami menawarkan dan beliau sangat sepakat pentingnya pendidikan vokasi itu. Beliau merasa Singapura sudah lama mengembangkan itu," kata dia.
Teruskan kerja sama Antaragama
Dalam pertemuan tersebut, Indonesia dan Singapura juga sepakat untuk meneruskan kerja sama antaragama dalam rangka menangkal radikalisme dan terorisme.
"Kami ingin meneruskan interfaith dialog tentang paham-paham keagamaan, karena Singapura dan Indonesia sama-sama negara yang majemuk, banyak suku, agama," ujar Ma'ruf.
"Kami ingin terus mengembangkan dalam menangkal radikalisme dan terorisme. Ini juga jadi tantangan global," kata dia.
Baca juga: Wapres Maruf Bertemu Presiden Halimah, Ini yang Dibicarakan...