JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal mengatakan, lokasi karantina 237 WNI di Natuna berdekatan dengan sekolah.
Kondisi ini menjadi alasan pemerintah setempat yang sempat meliburkan sekolah.
"Kan di sekitar itu ada PAUD, ada TK, (dekat) anak-anak. Jadi wajar dong kalau sementara waktu kita liburkan dulu," ujar Hamid di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2020).
Namun, kata Hamid, saat ini sekolah sudah masuk kembali.
Baca juga: Bupati Natuna Pastikan Sudah Tak Ada Penolakan Warga soal Karantina 237 WNI dari Wuhan
Menurutnya para orangtua siswa juga sudah memperbolehkan anaknya sekolah.
"Ya (warga) terimalah. Orang anaknya mau sekolah," lanjut dia.
Hamid juga menungkapkan lokasi karantina 237 WNI itu saat ini telah diisolasi dari masyarakat luar.
Sehingga pemerintah daerah dan masyarakat setempat merasa lebih tenang.
"Ya memang itu (lokasi karantina) kan pangkalan militer. Ditutup dan tidak bisa masuk lagi," tutur Hamid.
Baca juga: Bupati Natuna: Anak-anak Mulai Sekolah, Liburnya Kami Cabut
Diberitakan, rombongan 237 WNI bersama tim penjemput tiba di Indonesia pada Minggu (2/2/2020).
Setelah mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau, rombongan diterbangkan ke Natuna dan langsung menjalani karantina.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengkonfirmasi ada satu warga negara asing (WNA) yang ikut dalam rombongan tersebut dan juga menjalani karantina selama 14 hari.
Sehingga, saat ini ada 238 orang yang Dikarantina di Natuna. Mereka semua merupakan warga yang berhasil dipulangkan dari Kota Wuhan, China.
Baca juga: Bupati Natuna Minta Dokter Sosialisasikan Virus Corona ke Warganya
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjelaskan alasan dipilihnya Natuna sebagai lokasi karantina.
"Kita memiliki tempat isolasi yang jauh dari penduduk dan yang terpilih adalah Natuna," kata Hadi di saat melepas tim evakuasi di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Sabtu (1/2/2020).
Selain itu, Natuna juga dipilih karena merupakan pangkalan militer yang memiliki fasilitas rumah sakit yang dikelola tiga matra TNI.
Natuna juga memiliki landasan pacu pesawat yang berdekatan dengan lokasi isolasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.