Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK Gelar Rapat Koordinasi Bahas Wabah Virus Corona

Kompas.com - 28/01/2020, 10:59 WIB
Sania Mashabi,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menggelar rapat koordinasi untuk membahas penyebaran virus corona.

Rapat yang diadakan di Kantor PMK, Jakarta Pusat, Selasa (28/1/2020) dihadiri beberapa menteri.

Mulai dari Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.

"Pada pagi hari ini kita akan melakukan rapat koordinasi berkaitan dengan wabah yang datang dari negara Tiongkok yaitu corona virus," kata Muhadjir saat membuka rapat koordinasi.

Baca juga: Antisipasi Virus Corona, Pemkot Bekasi Surati Seluruh Rumah Sakit dan Puskesmas

Selain menteri, hadir juga pimpinan badan seperti Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito

Muhadjir mengatakan, pihaknya bertugas melakukan koordinasi dan sinkronisasi kementerian lembaga.

Maka dari itu, dia mengumpulkan para menteri yang terkait dalam penanganan virus corona untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil untuk Indonesia.

"Kita melakukan rapat koordinasi untuk melakukan pemantauan mengenai langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan oleh Kementerian kementerian dan lembaga terkait dalam kaitannya dengan kasus corona virus ini," ungkapnya.

Baca juga: Sampel Dahak Pasien RSUD Jambi yang Diduga Terjangkit Corona Dikirim ke Kemenkes

Dia menjelaskan rapat akan diawali penjelasan dari Menteri Kesehatan terkait situasi terkini virus corona, kemudian disusul Menteri Luar Negeri membahas warga negara Indonesia yang berada di China.

Setelah itu baru mendengarkan penjelaskan dari Menteri Kelautan dan Perikanan, BNPB serta BPOM.

"Kemudian juga nanti Kementerian Kelautan, Kemenkominfo, Kepala BNPB dan BPOM untuk menyampaikan dan tentu saja juga saya mohon dari wakil Kementerian lembaga yang terkait untuk juga bisa menyampaikan," ujar Muhadjir.

Baca juga: Saham McDonalds hingga Nike Rontok akibat Virus Corona

Usai mendengarkan penjelasan dari kementerian lembaga, lanjut Muhadjir, akan ada sesi diskusi antar lembaga.

Rapat nantinya akan ditutup dengan penyusunan rekomendasi terkait langkah penanganan virus corona.

"Nanti akan kita susun rekomendasi yang akan kita jadikan pedoman bersama untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka menangani masalah wabah corona virus ini," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com