JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Beka Ulung Hapsara mengatakan, pihaknya saat ini sedang mengupayakan pertemuan dengan Kapolri dan Presiden Joko Widodo.
Dalam pertemuan ini akan dibahas sejumlah persoalan, termasuk kekerasan berulang yang dilakukan aparat kepolisian.
"Kami saat ini sedang merancang pertemuan dengan Kapolri dan jajarannya. Termasuk nanti dengan Presiden. Khusus membicarakan soal kekerasan berulang yang dilakukan oleh aparat," ujar Beka usai mengisi diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020).
Baca juga: [KALEIDOSKOP 2019] Kekerasan Aparat yang Masih Menjadi Sorotan
Menurut Beka, pertemuan dengan Kapolri rencananya digelar awal atau pertengahan Februari mendatang.
Hingga saat ini, Komnas HAM dan kepolisian sedang mencari jadwal yang pas untuk menggelar pertemuan itu.
Sementara terkait pertemuan dengan Presiden, kata Beka, pihaknya sudah mengirim surat permohonan.
"Komnas-HAM masih menunggu jawaban dari Presiden. Nantinya pertemuan akan membahas situasi HAM di Indonesia secara keseluruhan, juga terkait beberapa peristiwa besar yang menyangkut kekerasan yang berulang, " jelas Beka.
Baca juga: Panglima TNI Minta Aparat Keamanan Bekerja Humanis Amankan Tahun Baru 2020
Lebih lanjut dia menuturkan, Komnas HAM selalu meminta jaminan atas setiap peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi.
Utamanya, meminta jaminan Presiden agar pelanggaran HAM yang dilakukan aparat penegak hukum tidak berulang.
Akan tetapi, kata dia, kondisi di lapangan bisa berbeda.
"Penyebabnya, tidak semua aparat penegak hukum punya pemahaman sama soal implementasi HAM dalam tugas sehari-hari. Belum lagi jika menghadapi situasi chaos dan sebagainya, " tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.