Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenlu Nilai Konflik Iran-AS Belum Mengeskalasi, WNI Belum Perlu Dievakuasi

Kompas.com - 10/01/2020, 06:18 WIB
Firda Zaimmatul Mufarikha,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia menegaskan, konflik yang memanas antara Amerika Serikat (AS) dan Iran belum mengeskalasi menjadi perang terbuka.

Pelaksana Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah menyampaikan, yang terjadi antara AS dan Iran baru sebatas ketegangan.

“Sebenarnya belum terjadi perang terbuka, yang terjadi adalah ketegangan dalam hubungan dan dikhawatirkan terjadi eskalasi dan pecah perang terbuka,” kata Teuku kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Kamis (9/1/2020).

Baca juga: Di Balik Sikap Trump yang Akhirnya Pilih Menarik Diri dari Peluang Perang dengan Iran...

Dengan keadaan tersebut, Teuku menyampaikan, saat ini pihaknya telah menyiapkan contingency plan atas status keamanan dan keselamatan para WNI tersebut.

Kemudian Teuku menjelaskan, hingga saat ini para WNI belum dievakuasi karena masih dalam siaga 3, sedangkan evakuasi dilakukan saat telah masuk siaga 1.

“Status keamanan dan keselamatan saat ini masih siaga 3 dari siaga 1,” kata Teuku.

“Hingga saat ini masih belum mengharuskan evakuasi, karena evakuasi saat sudah masuk siaga 1,” tambahnya.

Baca juga: Trump Menarik Diri dari Peluang Perang dengan Iran

Kemenlu tetap mengimbau para (WNI) yang berada di Iran dan Irak untuk meningkatkan kewaspadaan dalam beraktivitas.

“Intinya, masyarakat atau WNI diminta meningkatkan kewaspadaan mereka dalam beraktivitas,” ujar Teuku.

Sebelumnya, jenderal top Iran Qasem Soleimani dilaporkan tewas dalam sebuah serangan yang berlangsung di Bandara Baghdad.

Baca juga: Komandan Iran Janjikan Pembalasan Keras hingga Pasukan AS Keluar dari Timur Tengah

Laporan tersebut disampaikan oleh Hashed al-Shaabi, kelompok paramiliter Irak yang memperoleh sokongan dari Teheran, Jumat (3/1/2020).

Militer setempat mengungkapkan bahwa Bandara Baghdad diserang oleh serangkaian rudal pada tengah malam.

Rudal menghantam konvoi Hashed al-Shaabi dan menewaskan delapan orang. Soleimani adalah salah satunya.

Qasem Soleimani merupakan komandan dari Pasukan Quds, sayap Garda Revolusi yang merupakan sebuah cabang elite militer di Iran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Nasional
Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya selama Pilpres...

Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya selama Pilpres...

Nasional
Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Nasional
DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

Nasional
Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Nasional
Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Nasional
PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Nasional
Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Nasional
KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

Nasional
Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Nasional
Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com