JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia terus berupaya meredam ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat.
Pada Kamis (9/1/2020) pagi ini, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menjalin komunikasi dengan Vietnam selaku Presidensi Dewan Keamanan PBB terkait upaya meredam tensi Iran- AS.
"Kami ingin laporkan kepada Bapak Presiden bahwa Indonesia sudah mengirim pesan ke semua pihak terkait untuk menahan diri agar eskalasi yang sedang terjadi tidak memburuk," kata Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis pagi.
Baca juga: AS-Iran Memanas, Luhut Minta Jangan Heboh
"Pagi ini kami juga melakukan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Vietnam selaku Presidensi Dewan Keamanan PBB yang intinya meminta presiden dewan keamanan untuk terus mengupayakan peredaan ketegangan," sambung dia.
Menlu Retno Marsudi mengatakan, Menlu Vietnam Pham Binh Minh saat ini telah berada di New York.
Dia pun berharap PBB terus berupaya meredam agar eskalasi antara AS dan Iran tak terus berlanjut.
Selain itu, Retno juga telah bertemu dengan Duta Besar Amerika Serikat dan Iran untuk meminta kedua negara menahan diri.
Baca juga: Konflik AS-Iran Memanas, Otoritas Penerbangan AS Rilis Larangan Terbang
Pertemuan digelar secara terpisah pada Senin (6/1/2020).
Menlu Retno Marsudi menyebutkan, eskalasi antara Iran dan AS tidak akan bermanfaat bagi siapa pun. Seteru ini justru akan memberi dampak negatif pada ekonomi dunia.
Sebelumnya, Iran melalui Garda Revolusi menyatakan, mereka menghujani markas pasukan AS dan sekutunya di Irak dengan "puluhan rudal".
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan