JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Urusan Peranan Wanita, Siti Aminah Sugandhi atau akrab disapa Mien Sugandhi, mengembuskan napas terakhir pada Minggu (5/1/2020).
Mien yang lahir pada 28 Juli 1934 itu wafat pada usia 85 tahun. Jenazah Mien lantas dimakankan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin (6/1/2020).
Kepergian Mien menyisakan cerita tersendiri. Ia tidak hanya meninggalkan kenangan tentang perjuangan membela hak-hak perempuan, tetapi juga sepak terjang sebagai politisi.
Sebab, sebelum menjabat menteri, Mien duduk sebagai anggota DPR dari Partai Golkar. Jabatan itu diembannya selama 16 tahun, yaitu sejak 1977 hingga 1993.
Oleh karenanya, tak heran jika Mien dekat dengan sosok Soeharto, bahkan istri kepala negara, Tien Soeharto.
Baca juga: Mantan Menteri Urusan Peranan Wanita Mien Sugandhi Meninggal Dunia
Pejuang hak perempuan
Saat masih menjabat sebagai menteri, Mien Sugandhi pernah menjadi Ketua Delegasi Indonesia pada Konferensi Dunia Wanita ke-4 di Beijing, China, tepatnya Oktober 1995.
Konferensi itu menghasilkan Beijing Platform for Action yang masih digunakan hingga hari ini di seluruh negara Asia-Afrika.
Di Indonesia, fokus Beijing Platform for Action melahirkan Instruksi Presiden tentang Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Nasional yang dikeluarkan Presiden Abdurrahman Wahid pada tahun 2000.
Mien menjabat sebagai menteri selama lima tahun di Kabinet Pembangunan VI, terhitung sejak 17 Maret 1993 hingga 16 Maret 1998.
Saat masih menjabat menteri, tepatnya 17 Agustus 1996, Mien dianugerahi tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana.
Penghargaan itu diberikan untuk mereka yang berjasa besar di suatu bidang atau peristiwa tertentu yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kebesaran bangsa dan negara.
Atas upaya dan perjuangan Mien ini, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmavati menyebut sosok Mien sebagai pejuang hak-hak perempuan.
"Seorang Ibu pejuang hak-hak perempuan. seorang pembela kemanusiaan yang tulus. Ibu dari keluarga panutan yang senantiasa memberi inspirasi dan teladan bagi keluarga maupun masyarakat Indonesia," kata Bintang saat menjadi inspektur upacara dalam prosesi pemakaman Mien.
Mendirikan MKGR