JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum PPP, Romahurmuziy alias Romy mengaku pernah bertanya ke Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa apakah ia benar merestui Haris Hasanuddin diusahakan menjadi Kakanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur.
Menurut Romy, ia pernah menanyakan itu saat menghadiri sebuah kegiatan dan duduk bersebelahan dengan Khofifah.
Sebab, ia mengaku menerima usulan nama Haris dari sejumlah pihak yang mengklaim nama Haris akan direstui Khofifah.
Hal itu diungkap Romy saat menjalani pemeriksaan terdakwa kasus dugaan suap terkait seleksi jabatan di Kemenag Jawa Timur.
"Saya bilang, karena ini bawa nama njenengan, makanya saya konfirmasi betul enggak Haris sudah atas restu Bu Khofifah? Dan Bu Khofifah mengatakan itu permintaan Kiai Asep (seorang pengasuh pondok pesantren di Jawa Timur), Gus, dibantu saja. Ya sudah," kata dia di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (18/12/2019).
Baca juga: Romahurmuziy Mengaku Serahkan Keputusan Calon Kakanwil Kemenag Jatim ke Lukman Hakim
Romy mengungkapkan, sebelumnya mertua Haris Hasanuddin bernama M Roziqi pernah memintanya agar membantu Haris menjadi Kakanwil Kemenag Jawa Timur definitif.
Mengingat Haris saat itu merupakan pelaksana tugas saja.
Atas permintaan itu, Romy bertanya ke Roziqi apakah permintaan itu sudah sejalan dengan seluruh tokoh di Jawa Timur.
Sebab, ia menyadari bahwa Roziqi pernah menjadi ketua tim pemenangan Khofifah Indar Parawansa dalam Pilkada.
"Maka kemudian Roziqi menjawab, kalau itu kaitannya dengan kiai akan bilang sendiri sama Gus Romy, maksudnya Kiai Asep. (Roziqi bilang) Tapi kalau soal Bu Khofifah, Gus Romy bisa konfirmasi langsung," kata Romy menirukan pesan Roziqi.
Romy tak tahu mengapa Roziqi menyampaikan permintaan itu kepada dirinya. Meski demikian, sebagai ketua umum partai, ia merasa berhak mendengar aspirasi dari berbagai pihak.
"Pak Roziqi keluar dan tidak lama Kiai Asep masuk, dia dengan bahasa sama juga menitipkan Haris Hasanuddin untuk dibantu menjadi Kanwil definitif dengan mengatakan itu santri saya. Pertanyaan yang sama saya sampaikan ke Kiai Asep, bagaimana Bu Khofifah, Pak Kiai? Dibilang nanti sampeyan konfirmasi langsung, nanti saya pastikan enggak ada masalah," ujar dia.
Oleh karena itulah, ia menanyakan permintaan Roziqi dan Asep tersebut ke Khofifah.
Dalam persidangan sebelumnya, Khofifah yang sempat bersaksi untuk Romy merasa tidak pernah merekomendasikan nama Haris Hasanuddin.
Hanya saja, Khofifah mengaku pernah dimintai tolong untuk menanyakan persoalan Haris oleh salah satu pengasuh pondok pesantren di Jawa Timur bernama Asep Saifuddin Chalim.