JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif mengatakan, pihaknya menyampaikan rekomendasi terkait pencegahan korupsi kepada sejumlah instansi dan partai politik.
Laode mengatakan, salah satu rekomendasi dari KPK adalah membuat transparansi sumber keuangan partai politik.
Namun, menurut Laode, hampir semua partai tak bersedia untuk membuat transparansi sumber keuangan partai.
Baca juga: KPK Akan Terbitkan SP3 Untuk 4 Tersangka Korupsi
"Satu membuat transparansi sumber keuangan partai politik dan pembelanjaan. Terus terang, hampir semua partai politik tidak berkenan untuk membuat transparan keuangan partai politik," kata Laode di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (27/11/2019).
Laode mengatakan, rekomendasi kedua adalah terkait proses kaderisasi dalam partai. Ia mengatakan, banyak kader berpindah-pindah partai, karena modal untuk mendapat posisi di parpol cukup tinggi.
Oleh karena itu, kata Laode, pihaknya merekomendasikan agar parpol melakukan proses kaderisasi berdasarkan sistem merit.
"Kita usulkan juga agar proses kaderisasi di partai politik itu berdasarkan merit sistem, seperti itu ada yang menjalankan ada yang tidak juga," ujarnya.
Baca juga: KPK Geledah Rumah Bupati Lingga Terkait Kasus Bupati Kotawaringin Timur
Rekomendasi terakhir, kata Laode, soal penegakan etik di tubuh partai.
Ia mengatakan, apabila seluruh kader parpol punya jejak rekam yang baik, ke depannya dapat menyumbang calon pemimpin yang berkualitas.
"Tapi terus terang belum ada satu partai politik yang memenuhi ketiga syarat itu," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.