Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapat Perdana Kapolri dengan Komisi III: Polisi Perut Buncit hingga Ancam Copot Kapolda-Kapolres

Kompas.com - 21/11/2019, 08:39 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi III DPR menggelar rapat pertama dengan Kapolri Idham Azis dan seluruh Kapolda di Indonesia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Rapat tersebut diawali dengan perkenalan antara Komisi III dan Kapolri. Rapat kerja itu dipimpin oleh Ketua Komisi III Herman Hery dan didampingi oleh Wakil Ketua Komisi III lainnya yaitu Desmond J Mahesa, Mulfachri Harahap dan Ahmad Syahroni.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Idham Azis didampingi oleh Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmonto, Kabarhakam Irjen Firli Bahuri, Kadiv Humas Polri Irjen Muhammad Iqbal dan seluruh Kapolda di Indonesia.

Baca juga: Rapat Perdana di DPR, Kapolri Sampaikan Perkembangan Kasus Novel Baswedan

Kemudian, Idham memaparkan hasil kinerja Kapolri lima tahun terakhir. Berikut ini fakta-fakta dalam rapat perdana Idham Azis :

1. Larangan perut buncit

Ada yang menarik dalam rapat kerja pertama Idham Azis di DPR.

Saat anggota dewan diizinkan menyampaikan masukan kepada jajaran kepolisian, anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan meminta Kapolri tak hanya menggeluarkan surat edaran terkait larangan hidup mewah.

Trimedya meminta Kapolri mengimbau semua anggota kepolisian untuk tidak berperut buncit.

"Lihat kapolda, kapolres yang perutnya buncit itu suruh kurusin, jangan cuma soal kemewahan," ujar Trimedya.

Baca juga: Di Hadapan Kapolri, Anggota Komisi III Minta Polisi Tak Berperut Buncit

Selain itu, mantan Ketua DPP PDIP ini menyarankan agar seragam polisi dimasukkan agar terlihat rapi.

2. Alasan mutasi Kapolres Kampar

Idham kemudian mengungkap alasannya memutasi Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan.

Diketahui sebelumnya, Idham memutasi Asep karena mengobrol ketika Kapolri itu memberikan kata sambutan dalam acara apel.

Idham menjelaskan, Asep memiliki masalah yaitu, terlambat datang ke acara apel kepala satuan wilayah (kasatwil) dan masalah etika.

"Di situ juga terselip masalah etika, sebagai kapolres, sebagai kasatwil dia adalah teladan dan harus ditindak. Bagi saya, satu keteladanan lebih baik daripada 1.000 nasihat," kata Idham dalam rapat kerja di ruangan Komisi III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Baca juga: Mutasi Kapolres Kampar, Idham Azis: Kalau Enggak Benar Bagaimana Mau Pimpin Satuan?

Halaman:


Terkini Lainnya

Ditanya Progres Komunikasi dengan PKB dan PPP, Gerindra: Jos!

Ditanya Progres Komunikasi dengan PKB dan PPP, Gerindra: Jos!

Nasional
Ditanya Kemungkinan Gerindra Kembali Dukung Anies di Pilkada DKI, Gerindra: Anies Siapa?

Ditanya Kemungkinan Gerindra Kembali Dukung Anies di Pilkada DKI, Gerindra: Anies Siapa?

Nasional
Dituding Jadi Penghambat Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Hasto: Apa Perlu Saya Bacakan Komentar Anak Ranting?

Dituding Jadi Penghambat Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Hasto: Apa Perlu Saya Bacakan Komentar Anak Ranting?

Nasional
Survei LSI: Pemilih Anies dan Ganjar Tidak Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Survei LSI: Pemilih Anies dan Ganjar Tidak Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Nasional
Panglima TNI Minta Para Prajurit Tak Mudah Terprovokasi Berita-berita di Media Sosial

Panglima TNI Minta Para Prajurit Tak Mudah Terprovokasi Berita-berita di Media Sosial

Nasional
Anggota DPR Ihsan Yunus Irit Bicara Usai Diperiksa sebagai Saksi kasus APD Covid-19

Anggota DPR Ihsan Yunus Irit Bicara Usai Diperiksa sebagai Saksi kasus APD Covid-19

Nasional
Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Nasional
Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Nasional
Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Nasional
Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Nasional
Petugas 'Ad Hoc' Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Petugas "Ad Hoc" Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Nasional
Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Nasional
Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Nasional
Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasional
KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com