Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Resmikan Ruas Tol Terpanjang di Indonesia

Kompas.com - 15/11/2019, 16:37 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol trans-Sumatera ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung di gerbang tol KM 240, Kabupaten Mesuji, Lampung, Jumat (15/11/2019).

Ruas tol ini merupakan yang terpanjang yang pernah diresmikan Presiden Jokowi hingga saat ini.

"Tol dari ruas Pematang Panggang sampai Kayu Agung ini sepanjang totalnya 189 kilometer. Ini adalah jalan tol terpanjang yang pernah saya resmikan," kata Presiden dalam sambutannya, seperti dikutip dari siaran pers resmi.

"Kita harapkan nanti akan disambung lagi dari Kayu Agung ke Palembang dan Palembang ke Betung di Banyuasin," lanjutnya.

Baca juga: Tiga Ruas Tol Trans Sumatera Siap Dilintasi Akhir Tahun

Presiden menjelaskan, pembangunan jalan tol ini memiliki banyak arti dan manfaat, antara lain untuk menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru dan menciptakan perbaikan jaringan logistik yang lebih baik.

Presiden berharap para kepala daerah bisa memanfaatkan hal tersebut dengan menyambungkan jalan tol ke berbagai titik pertumbuhan ekonomi.

"Saya tadi sampaikan ke gubernur, bupati, dan wali kota. Menyambungkan ke kawasan-kawasan wisata, ke sentra-sentra produksi perikanan, perkebunan, pertanian sehingga muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru," kata presiden.

"Termasuk juga ke zona-zona industri, semuanya. Ini tugasnya gubernur, bupati, wali kota ke sana. Kalau gak mampu, ya pusat lagi," ujarnya lagi.

Baca juga: Tol Trans Sumatera, Geliat Ekonomi, dan Lonjakan Harga Tanah

Kehadiran jalan tol juga akan dapat memberikan fasilitas kepada sentra produksi, kawasan industri dan perdagangan di Pulau Sumatera sehingga dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk lokal.

"Artinya di sini kalau ada karet, ada sawit, ada ikan, ini akan mempercepat (distribusi). Memfasilitasi sentra-sentra produksi yang ada," imbuhnya.

Tak hanya itu, manfaat lain dengan adanya pembangunan jalan tol yaitu menciptakan lapangan kerja.

"Tol sepanjang ini tidak mungkin semuanya dikerjakan oleh mesin. Kerjanya, supervisinya, pasti dibutuhkan," lanjutnya.

Baca juga: Lelah Melintasi Tol Trans Sumatera, 15 Rest Area Siap Melayani Anda

Pembangunan jalan tol, menurut Kepala Negara, juga berkaitan dengan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal ini tercermin dari pembangunan jalan tol yang tersebar, tidak hanya di pulau Jawa saja.

"Kita harapkan nanti dari Lampung menuju ke atas sampai di Aceh kita perkirakan insyaallah di 2024 sepanjang 2.700 kilometer akan bisa kita selesaikan," ungkapnya.

Terakhir, dengan dibangunnya jalan tol kepala negara juga hendak membentuk peradaban yang terus lebih baik dalam hal transportasi dan infrastruktur jalan.

Baca juga: Nikmati Perjalanan Jakarta-Lampung Gunakan Tol Trans Sumatera [VIDEO]

Dari yang awalnya jalan-jalan kecil di kampung, kemudian jalan kabupaten, jalan provinsi, jalan nasional, hingga jalan tol.

"Seluruh rakyat nanti bisa menikmati sehingga mobilitas orang, mobilitas jasa, semuanya akan lebih cepat lagi," tuturnya.

Ruas tol yang diresmikan Presiden kali ini memiliki panjang 189,2 kilometer dan merupakan bagian dari tol trans-Sumatera sepanjang 2.974 kilometer.

Baca juga: Alasan Hindari Melintas Trans Sumatera di Malam Hari

Presiden berharap pembangunan jalan tol trans-Sumatera ini terus dilanjutkan sampai ke Aceh hingga tersambung di tengah pulau Sumatera.

Pemerintah menargetkan tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung segera tersambung hingga Palembang pada akhir tahun 2019.

Dengan tersambungnya ruas tol trans-Sumatera tersebut, waktu tempuh dari Bakauheni-Palembang sepanjang 365 kilometer akan lebih singkat menjadi 4-6 jam dari sebelumnya 10-12 jam.

Turut mendampingi Presiden dalam acara peresmian jalan tol ini antara lain, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Kompas TV Untuk mengantisipasi kepadatan di jalan tol selama arus mudik 2019, Kementerian Perhubungan menerapkan sistem satu arah. Hal ini terbukti efektif mengurangi kemacetan yang terjadi. Kementerian Perhubungan juga berpesan kepada para pemudik untuk tetap memperhatikan keselamatan dan batas kecepatan saat melintas di Tol Trans Jawa. Berikut ini wawancara Jurnalis KompasTV Cindy Sistyarani dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berikut ini. #Menhub #IdulFitri #ArusMudik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Nasional
Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Nasional
Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Nasional
Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Nasional
Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com