Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap Jadi Caketum, Asman Abnur Ingin PAN Cetak Pemimpin Nasional

Kompas.com - 14/11/2019, 16:30 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur menyatakan siap maju sebagai calon ketua umum PAN.

Asman mengatakan, salah satu alasannya maju menjadi caketum adalah membenahi kaderisasi di partai berlogo matahari putih itu. Asman ingin PAN mencetak sosok pemimpin nasional.

"Bisa membuat sebuah Partai melahirkan kader-kader yang punya kepemimpinan nasional itu kan ibadah, bermanfaat buat orang banyak begitu," kata Asman saat dihubungi Kompas.com, Kamis (14/11/2019).

Baca juga: Zulkifli Hasan: Kandidat Ketum PAN Mulai dari Mantan Menteri hingga Anak Amien Rais

Asman mengatakan, dukungan dari kader-kader di daerah membuatnya memutuskan maju di pemilihan ketua umum PAN.

"Kan tidak terlepas dari dukungan dari kader di daerah-daerah," ujarnya.

Lebih lanjut, Asman mengaku, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan tak mempermasalahkan dirinya maju sebagai caketum. Menurut dia, mantan ketua MPR itu membuka kesempatan kepada seluruh kader.

"Kalau pak Zulkifli sebagai ketum tentu membuka lebar-lebar kepada semua kader ya," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional ( PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, partainya akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 6 Desember 2019. Ia mengatakan, Rakernas akan membahas jadwal Kongres PAN untuk pemilihan ketua umum baru.

"Jadi kami akan Rakernas dulu nanti tanggal 6 Desember Rakernas PAN untuk memutuskan kapan kongres nah diperkirakan bulan Maret," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/11/2019).

Baca juga: Meski Kader PAN, Asman Abnur Mengaku Tak Mendukung Capres Manapun

Zulkifli mengatakan, saat ini sudah ada beberapa kandidat calon ketua umum PAN, di antaranya mantan menteri di kabinet Jokowi-JK, Asman Abnur; mantan Ketua Fraksi PAN, Mulfahri Harapan; putra sulung Amien Rais, Hanafi Rais; dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

"Kandidat sudah banyak, sekarang ada mantan menteri pak Asman Abnur, ada mantan ketua fraksi Mulfahri Harahap, ada Hanafi Rais, ada Bima Arya," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com