Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pemilihan Ketum Golkar, Bamsoet Belum Putuskan Maju Calonkan Diri

Kompas.com - 11/11/2019, 17:29 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bambang Soesatyo mengaku belum mengambil keputusan apakah dirinya akan tetap maju atau tidak mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Golkar.

"Saya belum ambil keputusan untuk maju atau tidak, tapi yang pasti saya menyerahkan sepenuhnya di partai," kata Bamsoet di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2019).

Bamsoet memilih untuk mengembalikan mekanisme pemilihan ketua umum Golkar yang sedang berjalan.

Baca juga: Siap Jadi Calon Ketum Golkar, Ridwan Hisjam Akan Ubah Paradigma Partai

Namun, kata dia, Golkar akan menyelenggarakan musyawarah nasional (munas) Partai Golkar pada awal Desember nanti berdasarkan rapat pleno yang dilaksanakan.

"Saya kembalikan lagi kepada pemilik suara di daerah-daerah (soal maju atau tidak jadi ketua umum Golkar)," kata dia.

Adapun pemilihan ketua umum Golkar merupakan salah satu agenda dalam munas Desember nanti.

Sejauh ini kandidat calon ketua umum Golkar yang kuat adalah Bamsoet dan petahana, Airlangga Hartarto.

Kompas TV Upaya perebutan Kantor DPP Partai Golkar di Jalan Anggrek Neli, Palmerah Jakarta Barat oleh massa Angkatan Muda Partai Golkar kubu Bambang Soesatyo nyaris berlangsung ricuh. Kericuhan ini nyaris terjadi seusai upaya penggembokkan paksa di pintu gerbang. Upaya mediasi 2 pimpinan AMPG di depan Kantor DPP Partai Golkar yang dilakukan pihak kepolisian nyaris menemui jalan buntu. AMPG pendukung Bambang Soesatyo tak terima dengan pernyataan kubu AMPG pendukung Airlangga Hartarto yang secara sepihak menyatakan pemecatan terhadap Wakil Ketua Umum AMPG. Penjagaan Kantor DPP Partai Golkar oleh massa AMPG yang mendapat pengawalan polisi ini telah terjadi beberapa hari. Kericuhan yang membuat panas internal Golkar jelang Musyawarah Nasional atau Munas Golkar bukan kali ini saja terjadi. Setidaknya pernah terjadi 2 atau 3 kali isu perpecahan jelang Munas yang mengagendakan pemilihan ketua umum. Kali ini kericuhan terjadi antara 2 kubu Angkatan Muda Partai Golkar salah satu organisasi sayap golkar. Nah isu perpecahan ini semacam "tradisi" jelang Munas Golkar. Kenapa bisa terjadi demikian di partai beringin ini? Untuk membahasnya sudah hadir Wakil Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar Mustafa M. Radja dan juga peneliti politik senior LIPI Syamsuddin Harris. #Golkar #AMPG #MunasGolkar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com