Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunga KUR Akan Turun Jadi 6 Persen, Jokowi Belum Puas

Kompas.com - 11/11/2019, 17:15 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menilai bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebesar 6 persen masih terbilang tinggi.

Ia meminta anggaran subsidi ditambah agar bunga KUR turun lebih rendah lagi.

"Subsidi bunga bagi UKM, sekarang bunganya 7 persen, mau diturunin ke 6 persen. Tapi menurut saya ini jumlahnya juga masih kurang, oleh sebab itu saya sudah minta untuk tahun depan bisa ditingkatkan lagi dua kali lipat (subsidinya)," ujar Jokowi saat rapat terbatas terkait UMKM di kantor Presiden, Jakarta, Senin (11/11/2019).

Baca juga: Tekan Impor BBM, Jokowi Minta Menterinya Fokus Bangun Kilang Minyak

Namun, Jokowi juga meminta penyaluran KUR dilakukan lebih selektif. Ia ingin penyaluran KUR perlu difokuskan kepada UMKM yang bidang usahanya memproduksi suatu barang, bukan kepada sektor perdagangan.

"Kita harus tembakan program ini kepada usaha-usaha produksi," ucap Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga meminta setiap kementerian maupun lembaga untuk bersinergi dalam menjalankan program pemberdayaan UMKM, agar target yang diinginkan pemerintah dapat tercapai.

"Karena sekarang apa yang sudah dilakukan oleh sebuah kementerian, diulang lagi oleh BUMN ataupun swasta, sehingga target grupnya akhirnya hanya itu-itu saja," tutur Jokowi.

Agar pengusaha UMKM naik kelas, kata Jokowi, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia perlu mendorong perusahaan besar yang berinvestasi di daerah, wajib menggandeng pengusaha lokal.

Baca juga: Pengamat Sebut Nasdem Belum Tentu Beroposisi, tetapi Ada Hal Lain yang Diinginkan Jokowi

"Jadi setiap adanya investasi itu, digandeng pengusaha lokal, usaha kecil, usaha mikro, dikawinkan sehingga pengusaha lokal mendapatkan manfaat dari adanya investasi yang ada di sebuah daerah," ujar Jokowi.

"Misalnya pembangunan infrastruktur jalan tol, bandara, beri ruang UMKM dalam sistem rantai pasok konstruksi. Sehingga betul-betul tidak hanya melibatkan yang besar-besar saja, tapi yang kecil-kecil juga terangkut," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com