Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Baru Temui Panglima TNI, Pertemuan Digelar Tertutup

Kompas.com - 01/11/2019, 14:34 WIB
Devina Halim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Idham Azis bertemu Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di kantor Panglima, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2019) siang. 

Kunjungan Idham itu merupakan pertama kalinya bagi Idham setelah dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat pagi. 

Pengamatan Kompas.com, kendaraan Idham Toyota Land Cruiser abu-abu terparkir di kantor Panglima TNI sekitar pukul 13.15 WIB. 

Baca juga: Resmi Jadi Kapolri, Idham Azis Akan Temui Panglima TNI

Idham terpantau keluar sekitar pukul 13.35 WIB. 

Pertemuan tersebut digelar tertutup dari media massa. 

Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Muhammad Iqbal sebelumnya menuturkan bahwa pertemuan itu adalah dalam rangka silahturahim. 

Menurut Iqbal, kantor Panglima TNIN dipilih untuk dikunjungi pertama kali oleh Idham. Sebab Panglima TNI adalah mitra terpenting dalam menjaga keamanan di Indonesia. 

Baca juga: DPR Ketuk Palu, Idham Azis Sah Jadi Kapolri

Selain itu, Idham merupakan junior Panglima TNI ketika masih di akademi. 

"Kebetulan juga, Bapak Kapolri adalah juniornya Bapak Panglima TNI. Beliau tentunya sebagai budaya timur, terus budaya antara senior junior, sesama di akademi kepolisian, akademi angkatan. Beliau pasti akan silahturahim," lanjut dia. 

"Ya, meminta katakanlah restu, juga support dan memohon masukkan bagaimana sinergitas TNI dan Polri yang sudah kuat, dikuatkan kembali," sambung Iqbal. 

 

Kompas TV Prabowo Subianto menegaskan akan tetap menerima gajinya sebagai menteri pertahanan. Polemik gaji Prabowo muncul pasca- juru bicara mengonfirmasi perihal menhan tidak akan menerima gaji Menteri pertahanan, Prabowo Subianto disebut-sebut menjadi menteri pertama di kabinet Indonesia maju yang tidak akan menerima gajinya sebagai pejabat negara.<br /> Namun setelah kabar ini beredar prabowo mengaku justru bingung dengan pemberitaan yang menyebut dirinya tak akan mengambil gaji. Seusai rapat terbatas, Prabowo menegaskan dirinya akan menerima gaji sebagai menteri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com