Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Waspadai Efek Tewasnya Baghdadi

Kompas.com - 28/10/2019, 18:15 WIB
Devina Halim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polri mewaspadai aktivitas kelompok dan simpatisan ISIS di Indonesia setelah pimpinannya, Abu Bakar al-Baghdadi, dikabarkan tewas dalam ledakan bom rompi bunuh diri.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Senin (28/10/2019).

"Saya kira kematian Abu Bakar al-Baghdadi sudah diumumkan di dunia internasional dan itu menjadi sebuah kewaspadaan di kita," ujar Asep.

Baca juga: Serang Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi, AS Kerahkan 100 Tentara Elite dan 8 Helikopter

Kendati demikian, Asep menegaskan bahwa Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri tetap konsisten dalam melakukan langkah penegakan hukum terhadap terduga teroris di Tanah Air.

Densus 88 juga terus memantau seluruh jaringan teroris yang berada di Indonesia.

"Namun pada prinsipnya, Densus 88 tetap konsisten melakukan upaya-upaya penegakan hukum terhadap pelaku aksi teror atau teroris ini. Jadi pada prinsipnya, semua jaringan di Indonesia, semuanya dalam pantauan Densus 88," lanjut dia.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump, dalam pernyataannya di televisi, mengumumkan bahwa pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi tewas dalam serangan malam pasukan khusus.

Demikian sebagaimana dikutip dari AFP, Minggu (27/10/2019).

Baghdadi disebut tewas setelah setelah mengaktifkan rompi bom bunuh diri miliknya.

Baca juga: Sepak Terjang Abu Bakar al-Baghdadi hingga Diumumkan Tewas oleh Trump

Trump juga menyebut bahwa pasukan AS membunuh sebagian besar pengikut Baghdadi di terowongan, tempat dia meledakkan diri.

Selain Baghdadi, Trump mengatakan, tiga anak Baghdadi juga tewas dalam serangan tersebut. Media AS sempat memberitakan dua istri Baghdadi juga terbunuh.

Baghdadi merupakan buronan paling dicari di dunia. Dia menjadi buruan setelah mengumumkan berdirinya kekhalifahan di Irak pada 2014. Kepalanya dihargai 25 juta dollar AS atau sekitar Rp 350 miliar. 

 

Kompas TV Inilah kondisi tembok Gedung DPRDKota Bogor yang jebol. Peristiwa ini terjadi hari Sabtu (26/10) sore saat Bogor dilanda hujan lebat.<br /> <br /> Akibatnya, plafon ruang rapat Paripurna DPRD Kota Bogor ambruk setelah tertimpa tembok yang berada di atasnya. Beruntung tidak ada kegiatan anggota dewan saat peristiwa itu terjadi.<br /> <br /> Tembok yang jebol berada di Gedung Baru DPRD Kota Bogor yang dibangun dengan biaya 72 Miliar Rupiah dan diresmikan pada bulan April 2019. #DPRDBogor #GedungDPRD #KotaBogor
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Imigrasi Bakal Tambah 50 'Autogate' di Bandara Ngurah Rai

Imigrasi Bakal Tambah 50 "Autogate" di Bandara Ngurah Rai

Nasional
Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Nasional
Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Nasional
Imigrasi Bakal Terapkan 'Bridging Visa' Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Imigrasi Bakal Terapkan "Bridging Visa" Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Nasional
Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Nasional
Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Nasional
KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

Nasional
17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

Nasional
Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Nasional
PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

Nasional
DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com